Kelamin Tumbuh Kutil: Apa Mitos Umum yang Berkembang?

Kelamin Tumbuh Kutil 1

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Kelamin tumbuh kutil atau kondiloma akuminata adalah suatu kondisi yang di sebabkan oleh infeksi virus Human papilloma (HPV). Masih banyak mitos yang mengelilingi seputar penyakit kutil kelamin tersebut.

Baca Juga: Kutil di Kemaluan, Penyakit Seksual Bahaya atau Tidak?

Kali ini pembahasan akan bertujuan untuk membongkar tentang apa saja mitos-mitos umum tersebut. Dan tentu saja memberikan pemahaman secara medis yang lebih akurat mengenai kondisi ini.

Mitos-Mitos tentang Kelamin Tumbuh Kutil

Ada beberapa mitos umum yang memang seringkali di bicarakan mengenai penyakit kutil kelamin pada semua kalangan. Namun, ada beberapa klasifikasi atau penggolongan mitos yang mungkin perlu Anda ketahui. Inilah beberapa penggolongan mitos yang termasuk, di antaranya adalah:

1. Mitos tentang Penyebab

a. Hanya terjadi pada orang yang memiliki banyak pasangan seksual

Salah satu mitos yang sering di temui adalah bahwa kutil kelamin hanya terjadi pada individu yang memiliki banyak pasangan seksual. Kenyataannya, meskipun faktor risiko seperti banyaknya pasangan seksual dapat meningkatkan peluang terpapar virus HPV.

Catat bahwa siapa pun, termasuk individu yang hanya memiliki satu pasangan seksual seumur hidup berkesempatan untuk terinfeksi virus ini.

b. Hanya menular melalui hubungan seksual tanpa perlindungan

Kutil kelamin umumnya di tularkan melalui kontak langsung kulit yang terinfeksi. Ini termasuk kontak kulit ke kulit di area genital, anal, atau mulut. Selain itu, virus HPV juga dapat menyebar melalui benda-benda yang terkontaminasi.

Penggunaan kondom dapat membantu mengurangi risiko penularan. Tetapi tidak sepenuhnya mencegah, karena virus dapat ada di area yang tidak tertutup kondom.

2. Mitos Kutil Kelamin tentang Gejala

 a. Kutil kelamin selalu terlihat jelas dan menimbulkan rasa sakit

Sebagian besar kutil kelamin memiliki penampilan khas yang menyerupai daging tumbuh dengan permukaan kasar dan berbentuk menyerupai kembang kol. Namun, beberapa kutil kelamin dapat sangat kecil atau datar sehingga sulit terlihat dengan mata telanjang.

Selain itu, kutil kelamin tidak selalu menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan. Terutama pada tahap awal infeksi (saat kondisinya masih kecil atau area infeksi belum luas).

b. Tidak ada gejala, sehingga tidak perlu dikhawatirkan

Banyak kasus infeksi HPV termasuk kutil kelamin, tidak menunjukkan gejala yang jelas. Namun, bahkan jika tidak ada gejala yang terlihat, infeksi tetap dapat di tularkan kepada pasangan seksual. Akhirnya berisiko berkembang menjadi masalah kesehatan yang lebih serius, seperti kanker.

3. Mitos tentang Pengobatan

a. Kutil kelamin dapat sembuh dengan sendirinya tanpa perawatan

Meskipun beberapa kutil kelamin dapat hilang tanpa perawatan, penting untuk di ingat bahwa ini adalah penyakit yang di sebabkan oleh infeksi virus. Jadi, HPV tetap ada dalam tubuh. Kutil yang hilang secara spontan dapat kembali muncul kapan saja.

Hingga saat ini, tindakan medis adalah satu cara yang di perlukan untuk menghilangkan kutil secara efektif. Tindakan pengobatan juga mencegah penyebaran infeksi.

b. Menghilangkan kutil bisa dengan metode rumahan

Penggunaan metode rumahan yang tidak terbukti seperti pisau atau cairan kimia untuk menghilangkan kutil kelamin tentu hanya mitos belaka. Justru berisiko menyebabkan luka, peradangan, atau infeksi yang lebih parah. Pengobatan yang efektif dan aman harus di lakukan hanya di bawah pengawasan profesional medis.

c. Setelah pengobatan, kutil tidak akan pernah kembali

Meskipun pengobatan dan tindakan yang tepat dapat menghilangkan kutil kelamin, virus HPV masih ada dalam tubuh dan kutil dapat kembali muncul. Pemantauan rutin, pemeriksaan berkala, perawatan pasca tindakan di perlukan untuk mendeteksi kemungkinan kembalinya kutil kelamin.

Kelamin Tumbuh Kutil 24. Mitos Kelamin Tumbuh Kutil tentang Stigma

a. Kutil kelamin adalah hasil dari perilaku seksual yang tidak pantas

Infeksi HPV dapat terjadi pada siapa saja yang berhubungan seksual, tanpa memandang perilaku seksual yang mereka terapkan. Menyalahkan individu atas infeksi ini hanya berkontribusi pada stigma dan ketidakpahaman.

b. Masyarakat akan menilai dan mengucilkan individu yang terinfeksi

Stigma terhadap kutil kelamin dapat merugikan individu secara emosional dan sosial. Penting untuk mengedukasi masyarakat tentang penyebab dan penanganan kutil kelamin. Tujuannya adalah untuk mengurangi stigma dan mendukung individu yang terinfeksi mencari bantuan medis.

Baca Juga: 6 Tahapan Tanda Kutil Kelamin Sembuh

Klinik Utama Sentosa Spesialis Penyakit Kelamin

Klinik Utama Sentosa adalah klinik spesialis penyakit kelamin dan penyakit menular seksual yang berada di Jakarta. Terdapat beragam pilihan metode pengobatan yang tersedia untuk mengatasi berbagai masalah kelamin dan penyakit menular seksual dengan efektif. Sebagai klinik spesialis kelamin dan pusat medis terkemuka, Klinik Utama Sentosa menawarkan pengobatan dan perawatan yang komprehensif guna mengatasi kondisi Anda. ⇒ [Live Chat WhatsApp]

Dokter ahli serta tim medis yang terampil dan berpengalaman akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi Anda dan merencanakan penanganan yang sesuai, mereka dapat memberikan pengobatan berdasarkan penyebab spesifik penyakit Anda. Selain itu, mereka juga akan memberikan saran dan petunjuk tentang perawatan mandiri yang tepat untuk mencegah kambuhnya penyakit di masa depan. ⇒ [Tanya Dokter Kelamin]

Pengobatan di Klinik Utama Sentosa juga dilengkapi dengan fasilitas yang modern dengan teknologi medis terkini untuk memastikan diagnosis yang akurat dan penanganan yang tepat. Klinik Utama Sentosa sebagai klinik spesialis kelamin, sangat mengutamakan privasi dan kenyamanan pasien serta mengedepankan etika profesional dalam setiap aspek perawatan yang diberikan.

| |

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.
Chat Dokter
Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta