Jengger Ayam Pada Wanita; Penyebab dan Cara Mengobati

Gejala penyakit pada kulit maupun kelamin bisa saja terjadi, misalnya penyakit jengger ayam pada wanita di bagian kelamin. Namun demikian, salah satu penyakit kelamin ini pun dapat juga menyerang alat vital pria.
Secara sederhana, penyakit jengger ayam atau penyakit kutil kelamin merupakan pertumbuhan serta perubahan warna kulit, seperti kembang kol dengan tanpa adanya rasa sakit bagi si penderita.
Fakta Umum Penyakit Kutil Kelamin (Jengger Ayam)
Gejala awal penyakit kelamin ini memang sulit untuk diprediksi dan memerlukan percobaan tes lab terlebih dahulu. Namun hampir kebanyakan kasus, si penderita akan mengalami gejala gatal dan iritasi pada area yang terjangkit.
Pada pria, penyakit jengger ayam ini dapat menyerang di sekitar rektum maupun penis. Sementara pada wanita dapat terjadi di leher rahim, lubang vagina, atau di sekitar rektum. Khususnya bagi wanita, penyakit jengger ini akan mengakibatkan infeksi vagina lainnya secara bersamaan.
Oleh sebab itu, penyakti jengger pada wanita lebih riskan bahayanya daripada seorang pria yang mengalamainya karena sudah masuk ke dalam lubang sekitar rahim (pembukaan rahim).
Pada area yang mudah mengalami kelembaban dan berkeringat maka penyakit jengger ayam akan lebih cepat tumbuh, termasuk juga pada proses kehamilan seorang wanita.
Bahkan selama kehamilan maupun persalinan, penyakit ini dapat menular dari seorang ibu yang terinfeksi ke bayinya jika gejala yang timbul tidak segera ditangani serius oleh dokter spesialis maupun tenaga medis ahli.
Penyakit kutil kelamin ini merupakan salah satu infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh virus melalui hubungan atau kontak seksual. Khususnya pada wanita, penyakit ini sangat mudah menyerang dan dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan jika mengalami gejala yang mengarah ke penyakit jengger ayam.
Baca Juga: Gejala dan Pengobatan Penyakit Gonore
Pada proses pemeriksaan awal, dokter spesialis akan menjelaskan gejala serta proses pengobatan jika terjangkit penyakit kutil kelamin ini, salah satunya dengan melakukan tes pap smear yang biasanya dilakukan setiap 3 tahun sekali pada wanita berusia di sekitar 21 tahun.
Apa Yang Menyebabkan Penyakit Jengger Ayam ?
Penularan penyakit jengger ayam atau kutil kelamin biasanya terjadi melalui:
- Kontak kulit ke kulit secara langsung seperti seks vaginal atau seks anal.
- Saling berbagi atau bertukar mainan seks (seks toys).
- Oral seks.
- Penularan dari ibu hamil atau selama proses persalinan ke bayi.
Hampir kebanyakan orang tidak sadar jika terserang penyakit jengger ayam saat melakukan kontak seksual karena infeksi yang terjadi tidak mudah untuk terdeteksi, apalagi pertumbuhan penyakit kutil kelamin ini membutuhkan waktu beberapa bulan atau tahunan.
Meski perkembangbiakan penyakit kutil kelamin ini belum sempurna, namun penyebaran virus dari kontak seksual akan tetap aktif hingga terjangkitnya akan lebih mudah menyerang seorang pria maupun wanita meski membutuhkan waktu yang sangat lama.
Virus HPV yang menyebabkan penyakit jengger ayam pada alat kelamin adalah tipe 6 dan tipe 11 yang lebih dikenal dengan jenis HPV beresiko rendah.
Untuk jenis HPV beresiko tinggi (terutama tipe 16 dan tipe 18) dapat menyebabkan perubahan sel abnormal pada serviks dan menyebabkan kanker serviks. Inilah sebab utama mengapa seorang wanita harus melakukan pemeriksaan serviks secara teratur; agar mengetahui perubahan pada serviks yang dapat menyebabkan kanker jika tidak segera diobati.
Apa Saja Gejala Penyakit Jengger Ayam ?
Meski tergolong sebagai penyakit kelamin yang tidak terlalu berbahaya bagi sebagian orang, namun setidaknya kita harus mengetahui gejala serta pengobatannya.
Penyakit jengger ayam muncul sebagai benjolan berdaging yang tumbuh di sekitar area genital. Penyakit jengger ayam pada kelamin wanita bervariasi dalam ukuran dan bentuk sebagai berikut:
- Bentuknya kecil atau besar.
- Bentuknya terangkat atau datar.
- Pertumbuhannya tunggal atau ganda (yang dapat terlihat seperti kembang kol).
- Letaknya di dalam vagina atau di sekitar vagina dan di leher rahim.
- Pada pria seperti skrotum atau penis.
- Di dalam atau di sekitar anus.
Gejala awal penyakit jengger ayam biasanya tidak menimbulkan rasa sakit, namun untuk beberapa kasus akan mengalami perdarahan, meradang, dan gatal. Oleh sebab itu, sebelum terjadinya gejala yang akut maka sebaiknya segera konsultasi ke dokter spesialis kelamin untuk mengetahui detail seberapa terinfeksinya dengan penyakit kutil kelamin ini.

Bagaimana Cara Mengobati Jengger Ayam ?
Ketika Anda datang ke dokter spesialis maka akan pemeriksaan awal adalah mendiagnosis penyebaran virus yang menyebabkan gejala penyakit jengger ayam ini, khususnya pada seorang wanita. Secara sederhana, tenaga medis atau dokter yang menangani akan melakukan sampel biopsi kutil atau mengambil kutil yang terlihat di sekitar area kelamin si penderita agar tidak lagi menyebar dan membesar.
Di samping itu, dalam proses penanganan tersebut dokter akan melakukan pemeriksaan berkelanjutan untuk lebih mengetahui detail informasi penyakit kelamin lainnya yang mungkin saja terdeteksi, misalnya saja infeksi menular seksual, sifilis, gonore, dan lain sebagainya.
Pengobatan hanya di anjurkan jika gejala penyakit jengger ayam mengganggu, misalnya menyebabkan rasa sakit, peradangan, pendarahan atau rasa malu. Dokter kemungkinan tidak merekomendasikan pengobatan jika kutil tidak menimbulkan gejala atau masalah apa pun.
Di samping itu, pengobatan penyakit jengger ayam tergantung pada beberapa faktor seperti ukuran kutil, jumlah kutil, area kutil dan lainnya. Dokter akan merekomendasikan pengobatan tergantung pada kondisinya.
Ada beberapa jenis pengobatan untuk penyakit jengger ayam:
- Pengobatan topikal untuk mengobati kutil yang berada di tangan dan kaki dan tidak cocok untuk area genital.
- Pembekuan atau krioterapi untuk menghancurkan permukaan kutil, memungkinkan tubuh untuk menyembuhkan jaringan abnormal.
Saat kutil sembuh, resiko penularannya lebih besar sehingga kontak kulit ke kulit dengan area tersebut tidak di anjurkan. Pada kebanyakan kasus, memerlukan beberapa bulan untuk menghilangkan kutil dengan tetap melakukan pengobatan. Meskipun pengobatan dapat menyebabkan kutil menghilang, infeksi virus (HPV) tidak hilang.
Baca Juga: Pencegahan dan Obat Infeksi Saluran Kencing
Dalam banyak kasus, kutil tidak muncul lagi setelah menjalani pengobatan, tetapi terkadang kutil muncul kembali atau kemungkinan mengembangkan kutil di area yang berbeda.
Ada beberapa pengobatan untuk kutil. Jika banyak kutil yang tumbuh, kemungkinan perlu di angkat dengan operasi atau dengan laser. Jangan melakukan hubungan seksual hingga dokter menyatakan pengobatan berhasil dan sembuh.
Konsultasi di Klinik Spesialis Kulit dan Kelamin
Jika sudah mengalami gejala penyakit kutil kelamin atau jengger ayam pada kelamin seorang wanita maka sebaiknya lakukan pemeriksaan di klinik maupun dokter spesialis kulit dan kelamin, salah satunya di Klinik Sentosa, di mana penanganannya secara langsung di lakukan oleh dokter ahli dan staf medis yang berpengalaman di bidangnya.
Kabar baiknya…, Anda dapat juga berkonsultasi online secara gratis (baik melalui chat maupun whatsapp) untuk mengetahui detail informasi penyakit jengger ayam di Klinik Sentosa Jakarta.
jengger ayam pada wanita jengger ayam pada wanita jengger ayam pada wanita jengger ayam pada wanita

Author: Admin Klinik Sentosa
Website: https://blog.sentosaklinik.com
Artikel Terbaru
- Ahli Medis Andrologi Memiliki Perbedaan dengan Ahli Urologi? Mei 24, 2023
- Mengenal Lebih Dalam dengan Dokter Spesialis Ginekologi Mei 24, 2023
- Mengetahui Berbagai Cara Penularan Herpes Mei 23, 2023
- Deretan Pengobatan Penyakit Herpes Mei 23, 2023
- Ruam di Kaki, Bisa Saja Kamu Mengalami Herpes Zoster Mei 23, 2023
Alamat Klinik Sentosa
Jl. Raya Boulevard Timur Blok ND1 No 53 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Email: info@sentosaklinik.com
Phone: 0812-1230-6885
Whatsapp: 0812-1230-6885
Office Hours:
Senin s/d Minggu
Pukul: 10.00-20.00 WIB