Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Anda sudah mengetahui atau belum cara pencegahan terhadap penyakit sifilis dan tahukah kalau penyakit ini berbahaya bila tidak mendapatkan perawatan.
Baca Juga : Penyakit Raja Singa (Sifilis) Penjelasan dan Faktor Risikonya
Cara penularan pada penyakit ini bisa terjadi karena adanya hubungan intim yang langsung berkontakan dengan lukanya. Setelah itu akan menyebar melalui genital, dubur, dan juga mulut.
Penyebaran bakteri inibisa dari orang ke orang lain lewat kontakan kulit hingga selaput lendir di sertai luka. Salain itu ibu hamil akan menularkan kepada janinnya lewat proses lahiran.
Cara Pencegahan Penyakit Sifilis (Raja Singa)
Apabila di tangani ketika masih tahap awal, maka penyakit ini bisa di sembuhkan. Namun, bila tidak tertangani maka akan menimbulkan kerusakan pada organ jantung hingga kematian.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk mencegah penyakit sifilis:
1. Praktik Seks Aman
Menggunakan kondom atau pengaman dental secara konsisten dan dengan benar dapat membantu mencegah penyebaran sifilis.
Pastikan untuk menggunakan pengaman pada setiap hubungan seksual, baik itu vaginal, anal, atau oral.
2. Menghindari Hubungan Seksual yang Berisiko
Hindari berhubungan seks dengan pasangan yang memiliki riwayat sifilis atau pasangan yang memiliki banyak pasangan seksual.
Semakin banyak pasangan seksual yang Anda miliki, semakin tinggi risiko penularan penyakit menular seksual, termasuk sifilis.
3. Tes Seksual Rutin
Melakukan tes seksual secara teratur dapat membantu mendeteksi sifilis atau penyakit menular seksual lainnya dengan cepat.
Jika Anda aktif secara seksual atau memiliki pasangan baru, disarankan untuk menjalani tes secara teratur Terutama jika Anda merasa berisiko terinfeksi.
4. Screening Selama Kehamilan
Jika Anda hamil, penting untuk menjalani tes sifilis sebagai bagian dari pemeriksaan prenatal. Jika terinfeksi sifilis, Anda dapat menerima perawatan yang tepat untuk mencegah penularan pada bayi yang belum lahir.
5. Menghindari Berbagi Jarum Suntik
Sifilis juga dapat menyebar melalui jarum atau alat suntik yang terkontaminasi. Jadi, jika Anda menggunakan obat-obatan suntik, pastikan untuk tidak berbagi jarum dan alat suntik dengan orang lain.
6. Edukasi dan Komunikasi Terbuka
Penting untuk mendapatkan pengetahuan yang akurat tentang sifilis dan penyakit menular seksual lainnya.
Selain itu, berkomunikasi secara terbuka dengan pasangan seksual Anda tentang riwayat penyakit dan praktik seksual aman dapat membantu mencegah penularan.
Konsultasi Gratis secara Online 24 Jam Klinik Sifilis (Raja Singa) Terdekat Jakarta
Carilah referensi klinik untuk penyakit kelamin atau penyakit menular seksual terdekat. Dengan biaya terjangkau serta gratis layanan konsultasi secara online melalui Live Chat WA.
Klinik Spesialis Penyakit Kelamin ini memiliki dokter spesialis kulit kelamin serta staf medis yang berstandar internasional.
Pelayanan yang Kami berikan ramah dan memuaskan, sehingga pasien yang menjalani pengobatan pada klinik kami, serta alat medis yang canggih dan modern.
Baca Juga : Gejala Penyakit Raja Singa dan Ketahui Pencegahannya
Bila memiliki penyakit menular seksual atau penyakit kelamin yang mengganggu, segeralah hubungi Klinik Utama Sentosa pada nomor yang tertera diatas.
