Gejala awal sifilis pada pria umumnya harus mendapat penanganan yang tepat, setelah berkonsultasi dengan dokter ahli pada klinik spesialis penyakit kelamin.
Penyakit menular seksual ini dapat menyerang siapa saja, baik melalui hubungan seksual atau dari ibu kepada janin yang ada dalam kandungnya.
Bisa juga dari transfusi darah yang sudah tercemar dari penderita lain juga dari alat kesehatan seperti memakai jarum suntik berulang.
Baca Juga : Cara Mengatasi Sifilis Dengan Efektif
Apa Gejala Awal Sifilis pada Pria?
Pada dunia medis, raja singa (sifilis) dianggap sebagai penyakit yang menular melalui hubungan seks yang tidak sehat. Misalnya banyak hubungan seksual pada banyak pasangan tanpa memakai alat pengaman (kondom).
Berikut adalah tahapan-tahapan gejala sifilis (raja singa):
1. Silifis Premier
Silifis Premier adalah tahapan awal dimana adanya gejala awal muncul pada tubuh manusia. Pada tahap penularannya ada pada luka pada pasien dibagian yang telah terjangkiti oleh infeksi ini.
Jangka waktu awal tubuh penderita terjangkit penyakit raja singa pada tahapan ini hingga munculnya gejala awal dibutuhkan beberapa hari atau bahkan hitungan bulan.
Beberapa gejala antara lain: terdapat luka kecil berbentuk bulan atau dalam dunia medis disebut chancre pada sekitar area kelamin, anus dan mulut. Luka atau chancre itu bisa mengakibatkan borok dan bekas yang tidak bagus untuk kulit.
Penderita sifilis pada tahapan premier ini juga akan merasakan adanya pembengkakan atau benjolan pada kelenjar getah bening pada sekitar pangkal paha.
2. Sifilis Sekunder
Tahapan selanjutnya adalah sifilis sekunder. Pada tahapan ini, penderita mulai mengalami gejala yang membuat tidak nyaman. Yaitu adanya ruam kulit kemerahan atau kecoklatan.
Selain itu, pada tahap ini pasien akan mengalami demam, rasa lelah yang teramat sangat dan tenggorokan yang sakit. Hingga adanya benjolan atau kutil pada daerah terinfeksi.
Masalah ini akan hilang beberapa minggu dengan sendirinya. Namun bukan berarti pasien sembuh secara total. Bila anda mengalami gejala ini dan tidak ditindak lanjuti dengan tepat oleh dokter ahli, penyakit ini akan kembali.
3. Sifilis Laten
Perbedaan pada penderita di tahapan ini adalah penyakit tampak seperti menghilang. Namun sesungguhnya, virus ini dapat berdiam pada tubuh inangnya (penderita) hingga bertahun-tahun dan dapat menimbulkan komplikaswi kesehatan lainya.
Kami sarankan untuk selalu menrawat diri dengan baik dengan cara memeriksakan diri ke dokter ahli yang terpercaya.
4. Sifilis Tersier
Bila pada akhirnya penderita tidak juga memeriksakan diri ke dokter dan mengganggap penyakit ini telah sembuh sepenuhnya, bersiaplah untuk menghadapi komplikasi kebagian tubuh lainnya. Proses ini adalah tahapan akhir dari penyakit sifilis atau silifis tersier.
Dalam tahapan terakhir ini, pasien raja singa akan mengalami kerusakan yang berakibat komplikasi sifilis pada tahapan sebelumnya yang terabaikan. Bakteri akan merusak dan menyerang sistem saraf atau bahkan organ dalam seperti hati, jantung hingga otak.
Penanganan Gejala Sifilis
Bakteri Treponema Palidum menetap pada tubuh inangnya (pasien/penderita) dan mengingkubasi sampai gejala awal muncul yang akan terlihat tergantung dari kondisi tubuh inangnya. Hitungannya bisa harian atau bahkan mingguan.
Beberapa minggu kedepan setelah gejala awal timbul, pasien atau penderita akan mengalami demam dan sakit kepala.
Seringnya pasien atau penderita mengabaikan gejala-gejala yang timbul. Namun jika pasien atau penderita ini cepat berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan ke labotarium, hasil akan menunjukan penyakit ini positif ada dalam tubuh pasien.
Baca Juga : Langkah Pengobatan agar Sifilis bisa Sembuh
Bagaimana Cara Penyembuhannya?
Pasien harus melakukan tes secara langsung untuk membuktikan bahwa adanya infeksi dari penyakit Sipilis. Lalu, dokter akan memberikan antibiotik sesuai dengan anjuran juga beberapa terapi obat untuk kesembuhan pasien.
Klinik spesialis penyakit kelamin juga mengutamakan kenyamanan pasien dalam masa konsultasi sampai masa pengobatan. Klinik Sentosa Jakarta juga sangat menjaga privasi pasien yang datang berobat.
