Gonore: Tanda Gejala dan Penyebab pada Pria

Gonore - Tanda Gejala dan Penyebab Pada Pria

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Penyakit menular seksual yang menginfeksi tubuh manusia adalah gonore atau kencing nanah, gejala dan penyebabnya cukup beragam bagi pria.

Butuh waktu untuk mengetahui kepastian sembuh infeksi penyakit kencing nanah ini setelah masa pengobatan, perlu pengecekan oleh dokter spesialis kelamin.

Penyakit yang berasal dari kuman neisseria gonorrhoeae ini umumnya menyerang pria namun juga bisa menginfeksi tubuh wanita.

Bentuk dari penyakit ini berupa bakteri yang menginfeksi bagian tubuh dengan kondisi lembab atau hangat, misalnya anus, kelamin, maupun tenggorokan.

Kasus gonore yang terjadi di Indonesia, khususnya adalah pola hidup yang tidak teratur masalah hubungan seksual atau sering berganti pasangan.

Perlu adanya edukasi yang cukup mengenai gonore, salah satunya gejala infeksi penyakit gonore (kencing nanah) bisa terjadi tanpa adanya gejala.

Seseorang yang terinfeksi merasa tidak sadar jika tubuhnya sedang mengalami infeksi awal.

Penyebab Gonore pada Pria

Penyebab yang paling umum dari penyakit gonore pada pria adalah infeksi bakteri yang menular karena adanya hubungan intim. Termasuk seks oral (melalui mulut) maupun seks anal (melalui lubang anus).

Bahkan jika seorang pria berhubungan seksual tanpa menggunakan pengaman. Misalnya kondom dan sering sekali bergonta ganti pasangan maka resiko terkena penyakit kencing nanah ini akan semakin besar.

Kembali kami tekankan bahwa gonore dapat terjadi oleh siapa saja baik pria maupun wanita. Namun demikian, gejala yang timbul akan berbeda dari masing-masing jenis.

Umumnya, gejala gonore pada pria akan mengeluarkan cairah putih atau nanah di sekitar penis dan akan merasa sakit saat buang air.

Sementara untuk wanita gejala penyakit kencing nanah ini bisa menimbulkan keputihan yang terus menerus sehingga terjadi pendarahan meski bukan dalam masa menstruasi.

Di samping itu, gonore juga dapat menyerang bayi yang tertular langsung dari ibunya saat proses kelahiran atau persalinan. Gejala yang biasanya akan timbul adalah adanya lepuhan pada mata seperti agak kemerahan dan sedikit mengeluarkan nanah.

Berhubungan seksual laki-laki atau pria tanpa pengaman bisa menyebabkan dan terjadi tanda gejala penyakit gonore atau kencing nanah.
Ilustrasi Tanda Gejala dan Penyebab Penyakit Gonore Pada Pria – Credit Image: sentosaklinik.com

Tanda-Tanda Gejala Penyakit Gonore

Yang sering terjadi pada penyakit gonore adalah tidak adanya tanda gejala dalam tubuh si penderita.

Jika tidak segera melakukan tindakan pengobatan pada gejala gonore atau kencing nanah secara tepat dan cepat maka resiko yang terjadi akan semakin besar, seperti halnya:

  • Keluarnya cairan dari alat kelamin
  • Keluarnya cairan dari tenggorokan atau dubur
  • Untuk pria akan merasakan demam tinggi, skrotum bengkak atau nyeri di alat kelamin.
  • Wanita saat lahir merasakan demam, menggigil, muntah, nyeri pada sekitar perut, nyeri pada saat berhubungan seksual, atau pendarahan mestruasi yang tidak biasa.

Namun demikian, gejala penyakit kencing nanah ini pun bisa terjadi tanpa adanya gejala dan akan mengalami hal-hal berikut ini:

  • Akan keluarnya cairan dari vagina yang berbeda dari biasanya
  • Pendarahan di antara periode
  • Nyeri atau pendarahan selama atau setelah berhubungan intim
  • Sakit saat buang air kecil (BAK)
  • Nyeri di area dubur dan pendarahan atau keluarnya cairan

Pengobatan dan Pencegahan Penyakit Gonore

Pengobatan untuk tahap pertama penyakit gonore pada pria bisa menggunakan obat antibiotik. Jika salah satu pasangan terinfeksi maka perlu melakukan pengobatan secara terpadu, artinya kedua pasangan harus memeriksa atau cek keadaan tubuh untuk memastikan gejala yang timbul.

Seperti yang telah admin jelaskan di atas, penyakit ini menular melalui berhubungan intim. Oleh sebab itu, cara mencegah penyakit ini adalah dengan melakukan hubungan seksual yang aman, seperti menggunakan kondom pada saat berhubungan intim dan tidak bergonta-ganti pasangan.

Konsultasikan pada dokter kelamin jika si penderita merasakan gejala penyakit ini setelah melakukan hubungan intim karena banyak faktor yang mempengaruhinya, bahkan dalam keadaan hamil sekalipun dan perlu adanya tes laboratorium untuk pengecekan lebih detail.

Berikut ini beberapa tes yang harus terlaksana untuk mengetahui gejala penyakit gonore:

  • Sampel urine
  • Tes usap vagina
  • Tes usap dubur
  • Swab faring (tenggorokan)

Dari ulasan mengenai tes di atas, terkadang dokter spesialis bersangkutan tidak melakukan semua tindakan karena perlu mengetahui detail dari gejala yang pertama kali timbul.

Konsultasi di Klinik Utama Sentosa

Klinik Utama Sentosa adalah klinik spesialis penyakit kelamin dan penyakit menular seksual yang berada di Jakarta. Terdapat beragam pilihan metode pengobatan yang tersedia untuk mengatasi berbagai masalah kelamin dan penyakit menular seksual dengan efektif. Sebagai klinik spesialis kelamin dan pusat medis terkemuka, Klinik Utama Sentosa menawarkan pengobatan dan perawatan yang komprehensif guna mengatasi kondisi Anda. ⇒ [Live Chat WhatsApp]

Dokter ahli serta tim medis yang terampil dan berpengalaman akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi Anda dan merencanakan penanganan yang sesuai, mereka dapat memberikan pengobatan berdasarkan penyebab spesifik penyakit Anda. Selain itu, mereka juga akan memberikan saran dan petunjuk tentang perawatan mandiri yang tepat untuk mencegah kambuhnya penyakit di masa depan. ⇒ [Tanya Dokter Kelamin]

Pengobatan di Klinik Utama Sentosa juga dilengkapi dengan fasilitas yang modern dengan teknologi medis terkini untuk memastikan diagnosis yang akurat dan penanganan yang tepat. Klinik Utama Sentosa sebagai klinik spesialis kelamin, sangat mengutamakan privasi dan kenyamanan pasien serta mengedepankan etika profesional dalam setiap aspek perawatan yang diberikan.

| |

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.
Chat Dokter
Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta