HPV pada Orang Dewasa: Risiko, Gejala, dan Pencegahan
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang HPV pada orang dewasa termasuk risiko, gejala dan pencegahan. Sehingga kita akan tahu betapa pentingnya menjaga kesehatan seksual dan reproduksi.
Human papillomavirus (HPV) dapat terjadi pada orang dewasa dan dapat menyebabkan kondisi yang berbeda-beda tergantung pada jenis HPV yang terinfeksi.
Untuk mencegah infeksi HPV pada orang dewasa, disarankan untuk melakukan vaksinasi HPV, menjaga kebersihan diri, dan menggunakan kondom saat berhubungan seks.
Baca Juga : Ciri-ciri Munculnya Radang Vagina
Daftar Isi
ToggleHPV pada Orang Dewasa
Pengertian Human papillomavirus (HPV) adalah virus yang menyerang manusia dan dapat menyebabkan berbagai jenis kondisi dan penyakit. Virus ini menyebar melalui kontak kulit dengan kulit atau kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi, terutama saat berhubungan seksual.
Terdapat lebih dari 100 jenis HPV yang telah diidentifikasi, dan sebagian besar tidak menimbulkan gejala atau efek yang signifikan pada kesehatan manusia.
Namun, beberapa jenis HPV dapat menyebabkan kondisi yang berbahaya, termasuk kanker serviks, kanker vulva, kanker vagina, kanker anus, kanker penis, dan kanker orofaringeal.
Selain itu, beberapa jenis HPV juga dapat menyebabkan kutil kelamin atau pertumbuhan abnormal pada kulit dan selaput lendir di sekitar genital dan anus.
Risiko dan Gejala HPV
Berikut adalah beberapa kondisi yang dapat terjadi pada orang dewasa yang terinfeksi HPV:
- Kanker serviks: Kanker serviks adalah jenis kanker yang disebabkan oleh infeksi HPV. Kanker ini sering terjadi pada wanita yang terinfeksi HPV selama beberapa tahun atau bahkan dekade sebelumnya. Namun, tidak semua wanita yang terinfeksi HPV akan mengalami kanker serviks.
- Kutil kelamin: Kutil kelamin adalah kondisi yang umum terjadi pada orang dewasa yang terinfeksi HPV. Kutil ini muncul di daerah genital dan anus, dan dapat terlihat seperti benjolan kecil berwarna putih atau daging yang tumbuh di sekitar area tersebut.
- Kanker orofaringeal: Kanker orofaringeal adalah jenis kanker yang terjadi di tenggorokan, mulut, dan amandel. Kanker ini sering terjadi pada orang dewasa yang terinfeksi HPV jenis 16 atau 18.
- Kanker vulva dan vagina: Kanker vulva dan vagina juga dapat disebabkan oleh infeksi HPV. Kanker ini sering terjadi pada wanita yang terinfeksi HPV selama bertahun-tahun.
- Infeksi lainnya: HPV juga dapat menyebabkan infeksi genital lainnya, seperti servisitis (radang leher rahim), uretritis (radang saluran kencing), dan proktitis (radang rektum).
Pencegahan HPV
Berikut adalah beberapa cara untuk mencegah infeksi Human papillomavirus (HPV):
- Vaksinasi. Kami rekomendasikan untuk perempuan dan laki-laki pada usia 9-26 tahun. Namun tetap dapat dilakukan hingga usia 45 tahun untuk orang yang belum pernah divaksinasi sebelumnya.
- Menggunakan kondom saat berhubungan seks dapat membantu mengurangi risiko infeksi HPV dan penyakit menular seksual lainnya.
- Hindari berbagi alat mandi seperti handuk atau peralatan pribadi lainnya dengan orang lain.
- Hentikan kebiasaan merokok
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh Cara-cara yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh termasuk tidur cukup, mengonsumsi makanan sehat, berolahraga secara teratur, dan mengurangi stres.
Klinik Kesehatan Kelamin
Dalam kesimpulan, Human papillomavirus (HPV) adalah virus yang sangat umum dan mudah menular yang dapat menyebabkan sejumlah kondisi kesehatan yang berbahaya, termasuk kutil kelamin dan kanker serviks.
Baca Juga : Berbagai Faktor Vaginitis bagi Wanita
Namun, banyak orang yang terinfeksi HPV tidak menunjukkan gejala yang jelas, sehingga menjaga kesehatan seksual dan reproduksi yang baik sangatlah penting.
Jika Anda telah terinfeksi HPV, menjaga kesehatan Anda dan memeriksakan diri secara teratur adalah langkah terbaik. Bekonsultasi dan periksakan gejala yang ada dengan dokter spesialis kesehatan kelamin.
Spesialis yang ada di Klinik Utama Sentosa dapat membantu mendeteksi kondisi yang mungkin terkait dengan virus ini dan mencegah perkembangan lebih lanjut dari kondisi tersebut. Anda juga dapat berkonsultasi online secara gratis.
Artikel Terbaru
- Wanita Wajib Tahu! Begini Bahaya Erosi Serviks Jika Tidak Ditangani dengan Tepat November 21, 2024
- Tak Hanya Kencing Nanah, Ini 5 Gejala Awal Gonore yang Perlu Diwaspadai! November 20, 2024
- Bingung Bagaimana Cara Mengatasi Lemah Syahwat? Yuk, Ikuti 5 Cara Ini! November 18, 2024
- Kok Bisa, Sakit Saat Berhubungan Intim? Simak Penjelasan Dokter Yuk! November 17, 2024
- Hampir Serupa, Ini Perbedaan Gejala Uretritis dan ISK pada Pria! November 16, 2024
Alamat Klinik Sentosa
Jl. Raya Boulevard Timur Blok ND1 No 53 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Email: info@sentosaklinik.com
Phone: 0812-1230-6885
Whatsapp: 0812-1230-6885
Office Hours:
Senin s/d Minggu
Pukul: 10.00-20.00 WIB