Jika Anda masih bertanya mengenai bagaimana cara penyembuhan vaginitis wanita. Anda dapat membaca artikel berikut.
Juga dapat mencari informasi lebih lanjut dengan mendatangi klinik di daerah Anda. Atau melalui konsultasikan dengan dokter spesialis wanita seperi dokter ginekologi.
Baca Juga : Pengobatan Vaginitis di Klinik Kelamin Jakarta
Penyembuhan Vaginitis
Penyembuhan penyakit vaginitis tergantung pada penyebabnya. Jika penyebabnya adalah infeksi bakteri, jamur, atau parasit, dokter dapat meresepkan obat antimikroba untuk membunuh atau menghilangkan organisme penyebab infeksi.
Ada beberapa jenis obat antimikroba yang dapat Anda gunakan untuk mengobati vaginitis, termasuk antibiotik, antijamur, dan antiprotozoal.
Selain pengobatan dengan obat-obatan, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu mengurangi gejala dan mempercepat penyembuhan, antara lain:
- Jaga kebersihan genital secara teratur dan gunakan pakaian dalam yang bersih dan kering.
- Hindari penggunaan produk kebersihan pribadi yang dapat menyebabkan iritasi atau alergi pada vagina, seperti sabun wangi, pantyliner, atau produk pewangi.
- Hindari aktivitas seksual selama pengobatan dan gunakan kondom untuk mencegah penyebaran infeksi.
- Hindari penggunaan produk yang dapat merusak keseimbangan bakteri pada vagina, seperti semprotan vagina atau douching.
- Jaga gaya hidup sehat dengan makan makanan yang sehat, olahraga secara teratur, dan menghindari stres yang berlebihan.
Diagnosa Dokter Spesialis
Diagnosis vaginitis biasanya dilakukan oleh dokter dengan mengambil riwayat medis lengkap dan melakukan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan laboratorium.
Beberapa langkah yang dapat dokter lakukan untuk mendiagnosis vaginitis adalah sebagai berikut:
- Pemeriksaan Fisik: Dokter akan memeriksa area genital untuk melihat adanya tanda-tanda inflamasi seperti kemerahan, pembengkakan, atau bau yang tidak sedap.
- Pemeriksaan Kultur: Dokter dapat mengambil sampel lendir dari vagina dan menguji bakteri atau jamur pada laboratorium.
- Tes pH: Dokter dapat mengambil sampel lendir dari vagina dan mengukur tingkat pH, karena vaginitis biasanya menghasilkan pH yang lebih tinggi dari pH normal pada vagina.
- Tes darah: Tes darah dapat membantu dokter mengevaluasi kemungkinan adanya infeksi menular seksual yang terkait dengan vaginitis.
Setelah dokter melakukan diagnosis, dokter pun akan menentukan perawatan yang tepat tergantung pada penyebab vaginitis. Jika vaginitis karena adanya infeksi bakteri, dokter dapat meresepkan antibiotik.
Namun, apabila vaginitis disebabkan oleh infeksi jamur, dokter dapat meresepkan antijamur atau obat dalam bentuk krim atau tablet. Jika vaginitis karena faktor lainnya, dokter dapat merekomendasikan terapi konseling atau penggunaan obat-obatan lainnya.
Klinik Kesehatan Wanita
Umumnya klinik kesehatan yang spesialis dalam perawatan alat kelamin wanita sebagai klinik kesehatan reproduksi atau klinik spesialis penyakit kelamin wanita.
Penting untuk mengikuti petunjuk dokter dengan benar saat mengobati vaginitis dan menyelesaikan seluruh resep obat untuk memastikan infeksi tidak kambuh.
Baca Juga : Bagaimana Cara Mencegah Vaginitis Wanita?
Jika gejala terus berlanjut atau kambuh setelah pengobatan, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan lanjutan. Anda dapat bekonsultasi dengan dokter ahli penyakit kelamin di Klinik Utama Sentosa.
