Cegah, Sakit Kulup Penis (Fimosis) pada Pria Dewasa

Cegah, Sakit Kulup Penis (Fimosis) pada Pria Dewasa

Sakit kulup penis (fimosis) yang di tandai dengan kulit kulup yang menutupi area glans penis sulit untuk di tarik atau terlalu menempel sehingga susah menjauhi ujung kepala penis.

Jika Anda di sunat, sebagian ujung kulit kulup tersebut akan terbuang sehingga tidak lagi menutupi area kepala penis.

Inilah mengapa kemungkinan pria dengan keluhan fimosis banyak di alami ketika belum atau tidak melakukan sirkumsisi (penyunatan).

Baca Juga: Peringatan: Komplikasi Fimosis Berbahaya

Ciri Sakit Kulup Penis atau Fimosis

Kebanyakan pria dewasa yang mengalami fimosis di karenakan praktek kebersihan yang buruk. Pada kulup penis terdapat kelenjar minyak, yang mana produksi minyak tersebut akan bercampur dengan air seni dan sel kulit mati.

Percampuran yang terjadi membentuk smegma pada penis, jika Anda tidak mempraktikan kebersihan genital secara rutin maka kotoran-kotoran tersebut dapat menimbulkan infeksi dan menyebabkan fimosis.

Infeksi kulup penis sebagai indikasi fimosis dapat muncul dengan ciri seperti:

  • Terjadi infeksi saluran kemih (ISK)
  • Saat berkemih, kulup dapat mengembang seperti balon
  • Ada tetesan darah yang bercampur dengan urin
  • Sensitifitas kulup meningkat, kemerahan, gatal, perih, sakit, dan bengkak
  • Ada bercak yang melingkar seperti cincin atau bekas luka

Jika ciri telah muncul dan semakin memburuk artinya dokter ahli di perlukan untuk memeriksa kondisi ini secara keseluruhan guna penanganannya.

Mencegah Fimosis dengan Praktik Kebersihan

Cara mengatasi fimosis bagi pria yang belum sunat adalah dengan menjaga kebersihan area genital dengan lebih teliti.

Langkah ekstra ini di perlukan guna memastikan kondisi area organ intim pria tersebut terhindar dari kemungkinan infeksi, cara yang perlu di terapkan dan di praktikan dapat meliputi:

  • Mencuci area kulit kulup secara teratur dan rutin
  • Usap area genital dengan lembut untuk mengurangi risiko iritasi
  • Bersihkan seluruh bagian penis dari ujung, batang, pangkal, hingga skrotum
  • Kenakan pakaian dalam yang menyerap keringat agar kelembabannya terjaga
  • Hindari penggunaan pengharum maupun produk berbahan kimia pada area penis
  • Lakukan perengangan pada area kulit kulup agar menjaga elastisitasnya

Sakit Kulup Penis (Fimosis) 2

Kunjungi Dokter Anda Di Klinik Sentosa

Klinik Sentosa menjadi Klinik Kelamin Jakarta pilihan terbaik bagi Anda dalam menuntaskan keluhan genital khususnya masalah andrologi, ginekologi, dan penyakit menular seksual (PMS).

Kami memiliki standarisasi pelayanan terbaik dengan biaya terjangkau, sehingga bisa di dapatkan oleh siapapun yang membutuhkan pengobatan secara medis serta kesembuhan efektif hingga tuntas.

Coba konsultasi gratis melalui chat online, whatsapp, maupun telepon langsung dengan dokter kami!

Baca Juga: Kapan Fimosis (Phimosis) Harus di Obati Dokter?

| |

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.
Chat Dokter
Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta