Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Benjolan di area selangkangan pria, bisa menjadi tanda dari berbagai kondisi, baik yang ringan hingga yang serius dan membutuhkan pengobatan.
Meski tidak selalu berbahaya, benjolan di area ini memang tidak bisa Anda sepelekan. Penting untuk mengetahui penyebab pastinya dan mengambil langkah tepat mengatasinya.
Jangan khawatir, artikel ini akan menjelaskan apa saja penyebab benjolan di selangkangan pria serta langkah tepat mengatasinya. Mari simak!
Penyebab Benjolan di Selangkangan Pria
Area selangkangan atau paha bagian dalam yang dekat dengan perut, memiliki banyak kelenjar getah bening. Kelenjar ini berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh.
Ketika ada infeksi atau masalah lain, kelenjar getah bening bisa membengkak, dan menyebabkan munculnya benjolan. Berikut beberapa penyebab umumnya:
1. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Ini adalah penyebab yang paling umum. Kelenjar getah bening bisa membengkak sebagai respons terhadap infeksi di area terdekat, seperti kaki, alat kelamin, atau saluran kemih.
Biasanya, pembengkakan ini disertai gejala lain seperti demam atau rasa sakit. Begitu infeksi sembuh, benjolan bisa mengecil dengan sendirinya.
2. Hernia Inguinalis
Hernia terjadi ketika sebagian dari usus atau jaringan lemah, menonjol melalui titik lemah di dinding otot perut.
Tonjolan ini sering kali muncul di area selangkangan atau skrotum. Pada umumnya, benjolan hernia terasa lunas, bisa hilang saat berbaring, dan membesar saat batuk atau mengenjan.
3. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Beberapa jenis infeksi menular seksual seperti sifilis atau gonore, bisa menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di selangkangan.
Biasanya, pembengkakan ini disertai dengan gejala lain seperti luka atau rasa sakit saat buang air kecil.
Bahaya Mengabaikan Benjolan di Selangkangan Pria
Mengabaikan benjolan di selangkangan pria bisa berakibat fatal, terutama jika penyebabnya adalah kondisi serius seperti hernia atau infeksi menular seksual.
Hernia yang tidak tertangani depat menyebabkan usus terjepit, yang merupakan kondisi darurat medis dan bisa berujung pada kematian jaringan usus.
Selain itu, jika benjolan tersebut merupakan tanda infeksi menular seksual, penundaan pengobatan akan memberikan kesempatan untuk infeksi menyebar ke area tubuh lain.
Kapan Harus Periksa ke Dokter?
Jangan panik jika menemukan benjolan di kemaluan pria. Namun, Anda perlu segera berkonsultasi dengan dokter jika:
- Benjolan terasa sakit, nyeri, keras, atau tidak bisa digerakkan
- Benjolan disertai demam, keringat malam, atau penurunan berat badan drastis
- Benjolan membesar dengan cepat
- Benjolan tidak mengecil setelah dua minggu
Kondisi ini bisa menjadi tanda dari berbagai kondisi medis, yang tentunya memerlukan penanganan medis yang tepat.
Pentingnya Pengobatan Medis yang Tepat
Pemeriksaan medis sangatlah penting untuk mendiagnosis penyabab pasti benjolan di area selangkangan, dan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Dokter spesialis seperti di Klinik Utama Sentosa, akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin menyarankan tes tambahan seperti USG atau biopsi jika diperlukan.
Ingatlah! Kesehatan Anda adalah yang utama. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika ada kekhawatiran mengenai kondisi tubuh Anda.
Baca Juga: Oral Seks Berisiko? Ketahui Fakta Seputar Penyakit Menular Seksual di Mulut
Atasi Benjolan di Selangkangan Pria dengan Perawatan Terbaik di Klinik Utama Sentosa
Benjolan di selangkangan pria, bisa menjadi tanda dari berbagai kondisi medis yang serius dan berbahaya jika tidak terobati.
Oleh karena itu, butuh penanganan medis yang tepat seperti di Klinik Utama Sentosa untuk mengetahui penyebab dan pengobatannya.
Jangan khawatir! Anda bisa bertanya dan berkonsultasi lebih lanjut dengan tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Layanan ini bisa Anda akses secara gratis, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam!⇒ [WhatsApp Dokter]
Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dengan tim medis kami dan dapatkan penanganan yang tepat ya!s
