Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Epididimitis adalah kondisi medis yang dapat mengganggu kesehatan pria, tetapi seringkali luput dari perhatian.
Kondisi ini dapat terjadi pada pria dari segala usia, tetapi epididimitis lebih umum terjadi pada pria usia produktif.
Namun, epididimitis dapat berlangsung secara akut dan kronis, yang di tandai dengan tanda atau gejala yang berbeda.
Ingin tahu bagaimana tanda epididimitis akut dan kronis, serta solusi mengatasinya? Cek penjelasannya di bawah ini yuk!
Apa Itu Epididimitis?
Epididimitis adalah kondisi yang terjadi dimana epididimis mengalami peradangan akibat infeksi ataupun kondisi lainnya.
Epididimis sendiri merupakan organ yang berfungsi sebagai penyimpan dan pembawa sperma dari testis menuju vas deferens, lalu di tampung ke uretra.
Peradangan pada epididmis ini, biasanya di sebabkan oleh infeksi bakteri atau infeksi menular seksual.
Jika dilihat dari kondisi peradangan yang dapat terjadi, epididimitis dapat terbagi menjadi dua jenis, yaitu epididimitis akut dan kronis. Berikut penjelasannya:
1. Epididimitis Akut
Epididimitis akut adalah radang epididimis yang dapat terjadi secara tiba-tiba, dan berkembang dengan cepat.
Jenis epididimitis akut biasanya akan lebih cepat sembuh dan membaik, karena dapat berlangsung kurang dari enam minggu.
2. Epididimitis Kronis
Epididimitis kronis adalah radang epididimis yang dapat berkembang dengan perlahan, dan menimbulkan nyeri tumpul.
Jenis ini biasanya akan berlangsung lebih lama di bandingkan epididimitis akut, yaitu bisa terjadi lebih dari enam minggu.
Tanda-Tanda Epididimitis Akut dan Kronis
Tanda-tanda epididimitis, baik dalam bentuk akut maupun kronis, dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan dan durasi kondisi ini.
Berikut adalah tanda-tanda yang umum terjadi pada epididimitis akut dan kronis, seperti:
1. Tanda-Tanda Epididimitis Akut
Umumnya epididimitis akut dapat menyebabkan beberapa tanda atau gejala, berupa:
- Nyeri hebat secara tiba-tiba pada skrotum
- Pembengkakan dan kemerahan pada skrotum
- Demam dan menggigil
- Nyeri saat buang air kecil
2. Tanda-Tanda Epididimitis Kronis
Bila epididimitis akut dapat terjadi secara tiba-tiba, epididimitis kronis dapat menimbulkan gejala secara perlahan, seperti:
- Nyeri tumpul dan rasa tidak nyaman pada sktorum
- Gejala yang bertahan lama
- Gangguan fungsi seksual, seperti disfungsi ereksi
- Nyeri saat ejakulasi
Penting untuk di ingat bahwa tanda-tanda di atas, tidak selalu muncul pada setiap individu yang mengalami epididimitis.
Jika Anda mengalami salah satu gejala di atas, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter andrologi di Klinik Utama Sentosa untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Cara Mencegah Epididimitis untuk Kesehatan Testis
Pengobatan dan Penanganan Epididimitis
Sebelum mendapatkan pengobatan dan penanganan untuk epididimitis akut dan kronis, dokter perlu melakukan pemeriksaan dan diagnosis epididimitis terlebih dahulu.
Setelah diagnosis epididimitis di tegakkan, pengobatan yang tepat sangat penting untuk mengurangi gejala, mencegah komplikasi, dan mengembalikan kesehatan skrotum.
Berikut ini adalah pendekatan umum untuk pengobatan dan penanganan epididimitis, seperti:
1. Terapi Antibiotik
Jika epididimitis di sebabkan oleh infeksi bakteri, dokter mungkin akan memberikan resep antibiotik untuk membantu mengatasi infeksi.
Antibioitik biasanya di berikan dalam waktu yang cukup lama, untuk memastikan bahwa infeksi telah sepenuhnya hilang.
2. Obat Perada Nyeri
Seperti yang telah di jelaskan sebelumnya, epididimitis akut dan kronis, dapat menyebabkan nyeri pada epididimis.
Oleh karena itu, dokter mungkin akan memberikan obat pereda nyeri, untuk meredakan mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan yang muncul.
3. Operasi
Tindakan operasi akan di perlukan jika epididimitis menimbulkan komplikasi, seperti abses pada epididimis.
Prosedur medis juga perlu di pertimbangkan, jika epididimitis terjadi akibat kelainan fisik yang mendasarinya.
Itulah beberapa cara pengobatan dan penanganan yang dapat di lakukan, untuk mengatasi epididimitis akut dan kronis.
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang epididimitis, Anda dapat menghubungi dokter melalui Chat Whatsapp.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Tak perlu khawatir, karena layanan konsultasi online di Klinik Utama Sentosa, tersedia selaam 24 jam, gratis!⇒ [WhatsApp Dokter]
Jadi tunggu apalagi? Pastikan Anda mendapatkan informasi kesehatan yang tepat dan akurat dari profesional medis yang berkualifikasi ya!
