Jangan Anggap Remeh Gejala Epididimitis!

Jangan Remehkan Gejala Epididimitis!

Agar penyakit dapat segera ditangangi dengan baik oleh dokter, gejala epididimitis harus dikenali dari awal.

Jangan sampai gejala atau tanda yang ada dibiarkan sampai berbulan-bulan. Maka akan menyebabkan ketidaknyamanan pada area kemaluan.

Oleh sebab itu, mari simak penjelasan mengenai tanda-tanda epididimitis berikut!

Baca Juga : Pengobatan Medis untuk Penyakit Epididimitis

Gejala Epididimitis

Epididimitis adalah penyakit peradangan pada epididimis. Epididimis sendiri ialah tabung yang ada pada bagian belakang testis. Gunanya untuk menyimpan dan membawa sperma menuju testis.

Diagnosis penyakit ini ditentukan dengan cara konsultasi medis dan pemeriksaan fisik oleh dokter. Bahkan ada juga penderita yang harus melakukan pemeriksaan labotarium untuk mencari penyebabnya.

Sebelum bertambah parah, kenali gejala-gejala yang umumnya tenjadi. Berikut diantaranya:

  • Nyeri pada area kemaluan termasuk penis dan testis
  • Pembengkakan pada area kemaluan
  • Rasa nyeri dan tidak nyaman di perut bagian bawah atau panggul
  • Sakit pada penis saat buang air kecil
  • Kulup penis mengeluarkan cairan seperti nanah dan darah saat mengeluarkan sperma
  • Demam dan pembengkakan daerah sekitar selangkangan diakibatkan pembesaran kelenjar getah bening

Penyebab epididimitis

Epididimitis bisa disebabkan oleh infeksi ataupun dari faktor lainnya. Berikut adalah penjelelasan penyebab penyakit epididimitis.

Faktor penyebab epididimistis oleh infeksi:

  • Infeksi menular seksual (IMS) seperti gonore dan chlamydia
  • Infeksi yang disebabkan oleh virus adenovirus, enterovirus dan influenza
  • Infeksi yang bakteri e.coli
  • Tuberkulosis (TBC)
  • Penderita dengan riwayat gondongan

Meski umumnya epididimitis disebabkan oleh infeksi dari bakteri atau virus. Penyakit epididimitis ini juga dapat disebabkan oleh faktor lainnya, seperti:

  • Prostat yang membesar
  • Memiliki cedera di area selangkangan akibat meregangkan otot secara berlebihan atau mengangkat beban berat
  • Penggunaan karteter urine dalan jangka waktu yang Panjang
  • Pengaruh efeksamping obat-obatan
Dokter akan menanyakan gejala apa saja yang dirasakan pasien guna mendiagnosis penyakit dengan tepat.
Dengan mendiagnosis gejala epididimitis yang tepat akan menyembuhkan penyakit ini.

Bagaimana cara penanganannya?

Penanganan penyakit epididimitis bertujuan untuk mengatasi infeksi lebih parah dan meredakan gejala yang dialami oleh penderita.

Dokter akan menanyakan gejala apa saja yang dirasakan pasien guna mendiagnosis penyakit dengan tepat.

Dokter akan melakukan beberapa cara pengobatan yang sesuai dengan sebab dari penyakit ini. Berikut adalah beberapa cara pengobatannya:

  • Terapi obat.

Jika Epididimis disebabkan oleh infeksi bakteri, maka dokter akan meresepkan antibiotik. Namun, jika pasien merasakan ketidak nyamanan sampai rasa nyeri yang berlebihan pada alat kelamin. Dokter akan memberikan resep tambahan berupa obat pengurang rasa sakit.

  • Pembedahan.

Dokter akan melakukan proses pembedahan bila epididimitis diketahui semakin parah. Epididimektomi atau operasi pengangkatan epididimitis dilakukan jika terdapat abses (kumpulan nanah) pada area kemaluan.

  • Perawatan mandiri

Untuk membantu meredakan nyeri, pasien bisa menggunakan celana yang dapat menopang skrotum atau testis. Jangan mengangkat beban berat dan berhubungan intem selama proses penyembuhan.

Untuk konsultasi dan penjelasan lebih lanjut mengenai penyakit epididimitis, bisa segera dikonsultasikan ke Klinik Sentosa Jakarta.

Baca Juga : Penjelasan Mengenai Penyakit Epididimitis

Klinik ini adalah klinik spesialis kelamin yang berada di Jakarta. Pasien yang datang akan ditangani secara langsung oleh dokter ahli dan staff medis yang handal dalam bidangnya. Selain itu juga biaya pengobatannya sangat terjangkau.

| |

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.
Chat Dokter
Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta