Jangan Tunda Lagi! Ayo, Jalani Pemeriksaan Sifilis dengan Cermat

pemeriksaan sifilis 1

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Sifilis atau raja singa adalah salah satu penyakit menular seksual (PMS) yang memerlukan perhatian serius.

Sifilis dapat di sebabkan oleh infeksi bakteri Treponema pallidum yang dapat memberikan dampak serius pada kesehatan seseorang yang menderitanya.

Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan sifilis dengan cermat, terutama bagi kelompok individu yang berisiko tinggi terinfeksi.

Simak alasan lengkap mengapa pemeriksaan penyakit menular seksual itu penting, terutama infeksi sifilis, pada artikel di bawah ini.

Apa Itu Infeksi Sifilis (Raja Singa)?

Sifilis atau raja singa bukanlah hal yang asing, karena penyakit ini merupakan penyakit menular seksual (PMS) yang umum terjadi.

Penyakit ini dapat menyerang berbagai individu, baik pria maupun wanita. Namun, individu yang berhubungan seksual tanpa pengaman, akan lebih berisiko terinfeksi penyakit ini.

Sifilis di tandai dengan munculnya luka yang tidak terasa sakit pada area genital, mulut, atau dubur. Sehingga, banyak individu yang tidak mengetahui dirinya telah terinfeksi.

Tanpa penanganan dan pengobatan yang tepat, sifilis dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang berbahaya, seperti:

1. Gumma, tumor yang berkembang pada kulit, tulang, dan hati

2. Gangguan neurologis, seperti demensia, impotensi, gangguan pendengaran dan penglihatan

3. Gangguan pembuluh darah dan jantung

4. Komplikasi kehamilan

5. Penyebaran infeksi dari ibu ke bayi saat persalinan

6. Meningkatkan risiko HIV

Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan sifilis sejak dini, untuk mencegah berbagai komplikasi yang dapat terjadi.

Anda bisa melakukan pemeriksaan penyakit menular seksual (PMS), terutama sifilis di layanan kesehatan berstandar internasional seperti Klinik Utama Sentosa.

Metode Pemeriksaan Sifilis (Raja Singa)

Salah satu tujuan utama dari pemeriksaan sifilis adalah mendeteksi infeksi pada tahap awal. Sifilis memiliki beberapa tahap perkembangan, seperti primer, sekunder, laten, dan tersier.

Pemeriksaan dini memungkinkan untuk mengidentifikasi infeksi sebelum mencapai ke tahap lanjut yang dapat menyebabkan komplikasi serius.

Berikut ini adalah beberapa metode pemeriksaan sifilis yang mungkin di lakukan, seperti:

1. Tes VDRL (Veneral Disease Research Laboratory)

VDRL adalah tes serologi yang di lakukan untuk mendeteksi keberadaan antibodi nontreponema di dalam darah.

Antibodi di hasilkan tubuh sebagai respons terhadap infeksi bakteri sifilis, yaitu bakteri Treponema pallidum.

Tes ini di lakukan dengan mengambil sampel darah pasien, dan di lakukan dalam dua tahap. Jika tahap pemeriksaan awal positif, maka akan di lanjutkan dengan tes selanjutnya.

2. Tes TPHA (Treponema Pallidum Hemagglutination Assay)

TPHA adalah tes treponema yang mendeteksi keberadaan antibodi treponema spesifik terhadap Treponema pallidum.

Pemeriksaan TPHA di gunakan sebagai konfimasi positif, dari hasil VDRL untuk menegaskan adanya infeksi sifilis.

Tes ini juga melibatkan pengambilan sampel darah, dan di lakukan sebagai langkah konfirmatif untuk memastikan bahwa hasil tes VDRL bukan di sebabkan oleh kondisi lain.

Kedua tes tersebut di lakukan untuk memastikan diagnosis yang akurat, sehingga dokter dapat memberikan saran pengobatan yang tepat dan sesuai.

Baca Juga: Berkembangnya Macam Macam Penyakit Menular Seksual

pemeriksaan sifilis 2

Alasan Mengapa Penting Melakukan Pemeriksaan Sifilis

Terdapat sejumlah alasan mengapa pemeriksaan sifilis di perlukan, terutama bagi setiap individu yang berisiko terinfeksi penyakit menular seksual.

Berikut ini beberapa alasan pentingnya pemeriksaan, seperti:

1. Deteksi Dini dan Pengobatan Cepat

Dengan melakukan pemeriksaan sifilis sejak dini, pengobatan dapat di mulai dengan lebih cepat, sehingga dapat mencegah perkembangan dan penyebaran infeksi.

2. Pencegahan Penyebaran Penyakit

Meskipun pada tahap awal sifilis tidak menimbulkan gejala yang signifikan, tetapi individu yang terinfeksi akan tetap dapat menularkan penyakit kepada pasangannya.

3. Pencegahan Komplikasi Berbahaya

Jika sifilis memasuki tahap tersier, dan tidak di tangani dengan tepat, maka infeksi dapat menyebar ke berbagai organ tubuh lainnya.

Kondisi ini dapat menimbulkan berbagai komplikasi dan gejala yang timbul akan lebih parah dari sebelumnya.

4. Mencegah Penularan dari Ibu ke Anak

Perlu di ketahui bahwa sifilis dapat menular dari ibu ke anaknya pada saat melahirkan. Oleh sebab itu, pemeriksan sifilis dapat membantu mencegah penularan tersebut.

Itulah beberapa alasan mengapa pemeriksaan penyakit menular seksual, seperti sifilis penting untuk di lakukan.

Anda bisa melakukan pemeriksaan di Klinik Utama Sentosa, dengan menggunakan fasilitas medis yang lengkap, steril, dan modern.

Dokter ahli, berpengalaman, dan kompeten siap membantu Anda untuk melakukan pemeriksaan.

Sehingga, hasil pemeriksaan dan diagnosis yang dokter berikan akan tepat dan akurat, sesuai dengan penyebab dan kondisi Anda.

Jangan malu atau ragu untuk berkonsultasi dengan dokter kami, karena privasi, kenyamanan, dan kesehatan Anda adalah prioritas kami.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]

Segera hubungi dokter melalui layanan konsultasi online via Live Chat atau Chat Whatsapp yang tersedia selama 24 jam, gratis!⇒ [WhatsApp Dokter]

Ayo, pastikan kesehatan Anda terjaga dengan selalu berkonsultasi bersama profesional medis, apapun masalah kesehatan yang kamu alami!

| | |

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.
Chat Dokter
Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta