Kenali 5 Penyebab Utama Nyeri saat Buang Air Kecil pada Pria dan Wanita di Sini!

nyeri saat buang air kecil 1_3_11zon

Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Nyeri saat buang air kecil atau dalam istilah medis disebut disuria, adalah keluhan yang umum terjadi baik pada pria maupun wanita.

Sensasi yang penerita rasakan bisa berbeda-beda, mulai rasa sakit, perih, atau terbakar. Meskipun terkadang bukan kondisi serius, tetapi kondisi ini juga bisa jadi gejala kondisi tertentu.

Oleh karena itu, penting bagi siapa saja untuk mengenali penyebab utama nyeri saat buang air kecil pada pria dan wanita. Mari simak!

Penyebab Nyeri saat Buang Air Kecil

Pada umumnya, nyeri saat buang air kecil sering kali terjadi akibat masuknya bakteri ke saluran kemih dan menyebabkan peradangan. Berikut beberapa penyebab umumnya:

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Ini adalah penyebab disuria yang paling sering terjadi. Infeksi saluran kemih terjadi ketika bakteri masuk ke saluran kemih dan menyebabkan infeksi pada:

  • Uretra (saluran kencing)
  • Kandung kemih
  • Ureter
  • Ginjal

Gejala lain yang menyertai infeksi saluran kemih, bisa berupa sering buang air kecil, urine keruh atau berbau, serta demam.

2. Penyakit Menular Seksual (PMS)

Beberapa jenis penyakit menular seksual seperti klamidia, gonore, dan herpes genital, bisa menyebabkan nyeri saat buang air kecil.

Infeksi ini bisa menyerang uretra dan menyebabkan peradangan. Sehingga, penting untuk segera memeriksakan diri jika Anda mencurigai adanya PMS karena penanganannya berbeda dengan ISK.

3. Batu Ginjal atau Kandung Kemih

Batu ginjal adalah endapan mineral keras yang terbentuk di ginjal. Saat batu ini bergerak dan melewati saluran kemih, bisa menyebabkan nyeri hebat saat berkemih.

Jika batu berada di kandung kemih, batu ini bisa menyebabkan iirtasi dan nyeri yang terasa saat buang air kecil.

4. Vaginitis dan Iritasi Kimia (pada Wanita)

Pada wanita, nyeri saat buang air kecil bisa terjadi karena vaginitis, yaitu peradangan pada vagina akibat infeksi jamur, bakteri, atau trikomoniasis.

Selain itu, penggunaan sabun, tisu, atau produk pembersih kewanitaan yang mengandung bahan kimia keras juga bisa mengiritasi area genital dan menyebabkan sensasi perih.

5. Prostatitis (pada Pria)

Prostatitis adalah peradangan pada kelenjar prostat, yang hanya di miliki oleh pria. Kondisi ini bisa sebabkan nyeri saat berkemih, nyeri panggul, serta sulit buang air kecil atau ejakulasi.

Kapan Nyeri saat Buang Air Kecil Harus Diobati?

Dokter sangat menyarankan untuk segera mencari pengobatan medis, terutama jika rasa nyeri saat buang air kecil muncul bersamaan dengan gejala-gejala berikut:

  • Nyeri hebat atau tidak tertahankan
  • Demam, menggigil, atau nyeri punggung
  • Urine bercampur darah atau sangat keruh
  • Gejala tidak membaik setelah beberapa hari
  • Nyeri kambuh secara berlangsung

Penting untuk Anda ingat bahwa mengabaikan nyeri saat buang air kecil dapat memperburuk kondisi, terutama jika penyebabnya adalah infeksi yang menyebar.

Dokter berpengalaman atau spesialis di Klinik Utama Sentosa, bisa menjadi salah satu saran terbaik yang bisa Anda lakukan.

nyeri saat buang air kecil 2_4_11zon
Ilustrasi seorang wanita yang mengalami nyeri saat buang air kecil

Pentingnya Pengobatan Medis yang Tepat

Meskipun nyeri saat buang air kecil bisa terjadi oleh hal yang ringan, mengabaikannya bisa memperburuk kondisi, terutama jika penyebabnya adalah infeksi.

Tanpa penanganan yang tepat, infeksi bisa menyebar ke ginjal dan menyebabkan komplikasi atau masalah kesehatan yang lebih serius.

Oleh karena itu, segeralah berkonsultasi dengan dokter, untuk mendapatkan pengobatan medis yang tepat.

Baca Juga: 4 Alasan Mengapa Perawatan Infeksi Saluran Kemih Secara Medis Diperlukan, Simak!

Atasi Nyeri saat Buang Air Kecil (Disuria) di Klinik Utama Sentosa

Nyeri saat berkemih, bisa menjadi tanda dari kondisi medis yang lebih serius dan memerlukan penanganan medis yang tepat.

Anda bisa mengambil langkah tepat, dengan berkonsultasi, melalui pemeriksaan, dan mendapatkan pengobatan dengan bantuan dokter spesialis seperti di Klinik Utama Sentosa.

Dokter yang berpengalaman kami, bisa membantu Anda untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh dan memberikan perawatan yang tepat.

Anda juga bisa bertanya dan berkonsultasi kapan saja, melalui layanan Konsultasi Dokter Online.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]

Layanan ini bisa Anda akses kapan dan di mana saja, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, gratis!⇒ [WhatsApp Dokter]

Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dengan tim medis kami dan dapatkan penanganan yang tepat.

| | |

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.
Chat Dokter
Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta