Waspada! Ini Bahaya Gonore Pada Pria yang Harus Diketahui
Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Gonore atau dikenal juga sebagai penyakit kencing nanah, merupakan salah satu penyakit menular seksual yang perlu mendapatkan perhatian serius.
Meskipun gejala awalnya terlihat ringan, namun dampak yang ditimbulkan pada kesehatan pria dapat menjadi sangat serius.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berbagai bahaya gonore pada pria, agar segera melakkukan beberapa langkah pencegahan yang tepat.
Apa saja bahaya gonore pada pria? Simak terus penjelasan mengenai bahaya gonore di bawah ini.
Daftar Isi
ToggleApa Itu Gonore (Kencing Nanah)?
Gonore atau kencing nanah merupakan salah satu jenis penyakit menular seksual (PMS), yang di sebabkan oleh infeksi bakteri bernama Neisseria gonorrhoeae.
Bakteri ini dapat menyerang saluran reproduksi, uretra, selaput lendir pada alat kelamin, tenggorokan, dan rektum, melalui hubungan seksual yang tidak aman.
Gonore dapat menimbulkan berbagai gejala yang bervariasi, tergantung pada lokasi infeksi bakterinya.
Berikut ini adalah beberapa gejala gonore pada pria yang perlu diperhatikan, meliputi:
1. Nyeri atau perih saat buang air kecil
2. Keluar cairan abnormal dari penis
3. Perasaan tidak nyaman dan nyeri pada testis
4. Gatal di area genital
5. Meningkatnya frekuensi buang air kecil
6. Sakit tenggorokan secara terus menerus
Penting untuk di ingat bahwa beberapa pria yang terinfeksi gonore, juga tidak menunjukkan gejala apapun.
Oleh karena itu, jika ada kekhawatiran terkait risiko penularan, periksakanlah diri Anda ke layanan kesehatan terpercaya, seperti Klinik Utama Sentosa.
Bahaya Gonore Pada Kesehatan Reproduksi Pria
Gonore dapat menimbulkan berbagai bahaya pada kesehatan reproduksi pria, apabila tidak ditangani dengan baik.
Berikut ini adalah beberapa bahaya gonore pada kesehatan reproduksi pria yang harus diketahui, meliputi:
1. Epididimitis
Gonore yang tidak di tangani dapat menyebabkan peradangan pada epididimis, yaitu tabung yang terletak di belakang testis (buah zakar).
Kondisi ini di sebut dengan epididimitis, dimana hal ini dapat mengakibatkan pembengkakan dan nyeri parah pada testis.
2. Pembentukan Abses
Pada kasus yang lebih parah, gonore dapat menyebabkan pembentukan abses, yaitu penumpukan cairan pada organ reproduksi pria.
Abses ini dapat merusak jaringan-jaringan penis dan menyebabkan komplikasi yang lebih serius.
3. Luka pada Saluran Kemih
Gonore juga dapat menyebabkan infeksi pada saluran kemih, terutama uretra. Infeksi ini dapat menimbulkan luka atau peradangan pada dinding saluran kemih.
4. Kemandulan (Infertilitas)
Gonore dapat menyebabkan peradangan pada epididimis, prostat, atau testis yang memiliki peran penting dalam produksi sperma.
Sehingga, apabila beberapa organ tersebut mengalami peradangan, maka kualitas sperma dapat menurun dan menyebabkan kemandulan.
Penting untuk di ingat bahwa gonore dapat di obati dengan pengobatan medis yang tepat, jika dideteksi pada tahap awal. Sehingga, bahaya gonore pada pria dapat di minimalisir.
Baca Juga: Apakah Gonore Merupakan Gejala Awal HIV? Cek Faktanya yuk
Perawatan Medis untuk Mengatasi Gonore
Perawatan medis untuk mengatasi gonore dapat melibatkan penggunaan antibiotik yang di resepkan oleh profesional kesehatan.
Namun, penting untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan yang tepat untuk mencegah resistensi antibiotik dan bahaya gonore pada kesehatan reproduksi pria.
Oleh karena itu, Anda bisa melakukan perawatan medis untuk mengatasi gonore di layanan kesehatan terpercaya, seperti Klinik Utama Sentosa.
Untuk memastikan diagnosis, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin akan mengambil sampel untuk di uji menggunakan fasilitas medis yang lengkap dan modern.
Setelah mendapatkan pengobatan yang tepat, penting untuk mengikuti saran dokter dan menyelesaikan seluruh pengobatan.
Pemantauan lanjutan dapat di lakukan untuk memastikan kesembuhan dan mengatasi efek samping dari pengobatan.
Tak perlu khawatir, karena Anda bisa menjalani perawatan dan pengobatan dengan nyaman, karena dokter kami akan selalu memprioritaskan privasi, kenyamanan, dan kesehatan Anda.
Ayo, segera hubungi dokter spesilias penyakit kulit dan kelamin melalui Live Chat atau Whatsapp yang tersedia selama 24 jam, gratis!⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Layanan ini dapat memudahkan Anda untuk berkonsultasi dan berdiskusi dengan dokter kapan dan dimana saja Anda butuhkan.⇒ [WhatsApp Dokter]
Oleh karena itu, pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter dan untuk mencegah penularan kembali, pastikan Anda melakukan praktik seksual yang aman ya!
Artikel Terbaru
- Wanita Wajib Tahu! Begini Bahaya Erosi Serviks Jika Tidak Ditangani dengan Tepat November 21, 2024
- Tak Hanya Kencing Nanah, Ini 5 Gejala Awal Gonore yang Perlu Diwaspadai! November 20, 2024
- Bingung Bagaimana Cara Mengatasi Lemah Syahwat? Yuk, Ikuti 5 Cara Ini! November 18, 2024
- Kok Bisa, Sakit Saat Berhubungan Intim? Simak Penjelasan Dokter Yuk! November 17, 2024
- Hampir Serupa, Ini Perbedaan Gejala Uretritis dan ISK pada Pria! November 16, 2024
Alamat Klinik Sentosa
Jl. Raya Boulevard Timur Blok ND1 No 53 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Email: info@sentosaklinik.com
Phone: 0812-1230-6885
Whatsapp: 0812-1230-6885
Office Hours:
Senin s/d Minggu
Pukul: 10.00-20.00 WIB