Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Tahukah Anda tentang bahaya menahan kencing yang terlalu sering atau terlalu lama?
Meski menahan kencing mungkin terasa seperti kebiasaan sepele dalam kehidupan sehari-hari.
Nyatanya, kebiasaan ini dapat berdampak serius pada kesehatan tubuh baik pria maupun wanita.
Penjelasan mengenai mengapa menahan kencing bisa berbahaya perlu melibatkan pemahaman yang cermat.
Oleh karena itu, pembahasan berikut ini akan terkait dengan bahaya yang dapat timbul akibat kebiasaan menahan kencing berlebihan.
Mekanisme Pengosongan Kandung Kemih
Sebelumnya, Anda juga perlu tahu tentang bagaimana mekanisme atau cara kerja tubuh terkait kebiasaan menahan kencing?
Ketika kandung kemih terisi, sinyal dikirim ke otak untuk memberitahu bahwa saatnya untuk buang air kecil.
Mekanisme ini melibatkan otot-otot kandung kemih yang berkontraksi dan katup di saluran uretra yang membuka untuk memungkinkan urine keluar.
Sayangnya, saat Anda menahan kencing berarti menolak merespons sinyal ini dan menjadi penyebab sakit kencing.
Yang pada akhirnya dapat mengacaukan mekanisme pengosongan kandung kemih dan mempengaruhi fungsi normalnya.
Apa Saja Bahaya Menahan Kencing?
Ya, bahaya kesehatan tentu akan mengintai ketika Anda terlalu sering dan lama menahan rasa ingin kencing. Beberapa di antaranya termasuk:
1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Menahan kencing terlalu lama dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan bakteri di saluran kemih.
Hal ini dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih (ISK) kronis, yang bisa menjadi masalah yang menyakitkan dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
2. Masalah Ginjal
Menahan kencing secara teratur dapat memberikan tekanan ekstra pada ginjal.
Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan masalah ginjal yang serius, termasuk pembentukan batu ginjal dan penurunan fungsi ginjal.
3. Kerusakan Otot Panggul
Bahaya terlalu sering menahan kencing dapat memberikan tekanan berlebih pada otot-otot panggul.
Ini bisa mengakibatkan kerusakan pada otot-otot tersebut dan dapat berkontribusi pada masalah kesehatan panggul, seperti inkontinensia urin.
4. Retensi Urin
Retensi urin yaitu kondisi di mana Anda tidak dapat sepenuhnya mengosongkan kandung kemih saat buang air kecil.
Hal ini dapat mengganggu fungsi normal kandung kemih dan menyebabkan masalah lain di kemudian hari.
5. Peningkatan Risiko Batu Ginjal
Ketika Anda menahan kencing, mineral dan zat-zat lainnya yang seharusnya diekskresikan dari tubuh dapat mengendap dan membentuk batu ginjal.
Batu ginjal dapat menjadi sumber rasa sakit yang intens dan dapat memerlukan pengobatan medis.
Cek dan perhatikan, jangan sampai kebiasaan menahan kencing yang Anda lakukan berakhir dengan bahaya kesehatan yang mengancam.
Konsultasi dokter berkompeten di Klinik Utama Sentosa Jakarta untuk mendapat penanganan medis intensifnya.
Bagaimana Menghindari Bahaya Menahan Kencing?
Jika Anda tidak ingin mengalami bahaya menahan kencing yang lebih parah, berikut adalah beberapa kiat kesehatan yang perlu di terapkan:
1. Tanggapi Sinyal Tubuh
Dengarkan sinyal tubuh yang memberi tahu bahwa Anda perlu buang air kecil, dan berikan respon segera.
2. Atur Waktu Buang Air Kecil
Usahakan untuk buang air kecil secara teratur dan hindari menunda-nunda waktu untuk pergi ke toilet.
3. Jaga Keseimbangan Cairan
Pastikan untuk minum cukup air sepanjang hari, tetapi hindari minum terlalu banyak sebelum tidur untuk mengurangi risiko terbangun di tengah malam.
4. Konsultasikan dengan Dokter
Jika Anda mengalami masalah menahan kencing atau gejala-gejala yang mencurigakan.
Segera konsultasikan dengan dokter Klinik Utama Sentosa untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Pentingnya Konsultasi Medis Dokter Profesional
Menahan kencing bukanlah kebiasaan sepele, dampaknya dapat mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan.
Dengan mengambil langkah-langkah pencegahan dan perawatan medis yang tepat di Klinik Utama Sentosa.
Baca Juga: Mengapa Sakit Kencing pada Wanita Sering Terjadi?
Anda dapat menjaga kesehatan saluran kemih dan mencegah bahaya menahan kencing yang mungkin timbul akibat kebiasaan ini.
Ingat, mengutamakan kebiasaan buang air kecil yang sehat adalah investasi dalam kesehatan jangka panjang.
Jika Anda memiliki kekhawatiran atau gejala yang mengkhawatirkan, segera konsultasikan dengan dokter profesional kami untuk evaluasi dan saran yang sesuai. ⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Tak perlu khawatir, akses konsultasi online juga tersedia disini. Kemudahan, kenyamanan, dan privasi Anda juga bagian dari prioritas layanan kami.
Tunggu apalagi, jangan biarkan keluhan sampai parah! Silahkan klik dan dapatkan informasi medis lebih lanjut sekarang! ⇒ [Live Chat WhatsApp]
