Kenali, Ini Jenis Infeksi Jamur Kulit pada Kelamin yang Umum Terjadi, Cek Yuk!
Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Infeksi jamur kulit pada kelamin adalah masalah umum yang sering terjadi, dan dapat memengaruhi siapa saja, baik pria maupun wanita.
Kondisi ini di sebabkan oleh pertumbuhan jamur tertentu di area genital, yang tentunya dapat menyebabkan ketidaknyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Namun, apa saja jenis infeksi jamur kulit pada kelamin yang cukup sering terjadi, dan bagaimana cara mengatasinya? Mari simak penjelasannya.
Daftar Isi
ToggleJenis Infeksi Jamur Kulit pada Kelamin
Infeksi jamur kulit pada kelamin, adalah hal yang cukup umum terjadi, dan dapat menyerang siapa saja, baik pria maupun wanita dari segala usia.
Terdapat beberapa jenis infeksi jamur yang dapat menyerang area genital, dan perlu di waspadai, seperti:
1. Kandidiasis
Infeksi jamur kulit paling umum pada area genital adalah kandidiasis, yaitu infeksi yang di sebabkan oleh jamur Candida albicans.
Infeksi jamur ini seringkali menimbulkan gejala yang membuat tidak nyaman, seperti:
- Gatal-gatal di area genital
- Keputihan abnormal pada wanita
- Ruam merah di kepala penis
- Pembengkakan dan kemerahan
- Rasa tidak nyaman saat berhubungan seksual
- Nyeri saat buang air kecil
2. Tinea Cruris
Tinea cruris merupakan infeksi jamur yang menular yang di sebabkan oleh jamur Trichophyton rubrum, dan ditandai dengan ruam merah dan gatal di area selangkangan.
Selain itu, tinea cruris juga dapat menyebar ke area paha, dubur, hingga bokong. Namun, kondisi ini jarang muncul pada penis atau skrotum.
Berikut ini adalah gejala tinea cruris yang mungkin Anda alami, seperti:
- Ruam kemerahan seperti cincin dan di bagian tepinya ada lepuhan kecil
- Warna kulit menjadi lebih gelap atau terang
- Kulit menjadi bersisik, terkelupas, atau pecah-pecah
- Kulit selangkangan lecet, perih, dan mengelupas
- Gatal pada penis atau vagina
Mengetahui perbedaan dan gejala dari setiap jenis infeksi jamur kulit pada kelamin, dapat memudahkan Anda untuk mencari bantuan medis yang tepat segera.
Hal ini bertujuan untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang efektif. Tak perlu khawatir, karena Anda bisa berkonsultasi dengan dokter di Klinik Utama Sentosa.
Faktor Risiko Infeksi Jamur Kulit pada Kelamin
Meski memiliki perbedaan dan gejala yang berbeda, kedua jenis infeksi jamur kulit pada kelamin di atas, dapat dialami akibat beberapa faktor risiko yang sama.
Berikut ini adalah faktor-faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena infeksi jamur kulit pada area genital, antara lain:
1. Kelembapan area genital yang berlebih
2. Kurangnya kebersihan area genital
3. Penggunaan pakaian yang ketat
4. Kontak langsung dengan individu yang terinfeksi
5. Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah
6. Sedang mengonsumsi antibiotik
7. Iritasi akibat penggunaan produk yang berbahan dasar kimia keras
Dengan memahami dan mengetahui faktor-faktor risiko ini, dapat membantu dalam mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah infeksi jamur kulit pada area genital.
Cara Mengatasi Infeksi Jamur Kulit pada Kelamin yang Tepat
Pada umumnya, infeksi jamur kulit pada kelamin bukanlah kondisi yang berbahaya. Namun, perlu di ketahui bahwa kondisi ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang signifikan.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mencari cara yang tepat untuk mengatasi infeksi jamur kulit yang muncul di area genital.
Terdapat beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi kondisi ini, seperti:
1. Konsultasikan dengan Dokter
Langkah pertama yang penting adalah berkonsultasi dengan dokter atau profesional medis yang tepat seperti Klinik Utama Sentosa.
Hal ini di lakukan untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan rekomendasikan pengobatan yang tepat dan sesuai.
2. Kepatuhan Pengobatan yang Diberikan Dokter
Dokter mungkin akan meresepkan obat antijamur berupa oral maupun topikal. Namun, penting untuk mematuhi dan mengikuti saran pengobatan yang diberikan oleh dokter.
3. Menjaga Kebersihan Genital
Menjaga kebersihan genital dengan baik dan secara teratur, dapat membantu mencegah pertumbuhan jamur yang berlebih.
4. Gunakan Pakaian yang Ketat
Kenakan pakaian yang longgar untuk memberikan sirkulasi udara yang baik pada area genital, dan mencegah kelembapan di area genital.
5. Hindari Kontak Seksual
Selama masa pengobatan, sangat di sarankan untuk menghindari kontak seksual dengan pasangan, untuk mencegah penularan infeksi.
Baca Juga: Hati-Hati! Gatal di Selangkangan Adalah Tanda Infeksi Kelamin
Itulah beberapa cara tepat yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi infeksi jamur kulit pada kelamin, baik pada pria maupun wanita.
Sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter, jika Anda mengalami beberapa gejala atau mencurigai adanya infeksi jamur pada area genital.
Tak perlu ragu, karena Anda dapat berkonsultasi dengan dokter melalui layanan konsultasi online, yang dapat memberikan kemudahan, serta privasi yang terjaga!⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Perlu di catat bahwa diagnosis dan pengobatan yang akurat, hanya dapat di lakukan oleh profesional medis yang tepat.
Oleh karena itu, tak perlu ragu, segeralah konsultasikan dengan dokter melalui Chat Whatsapp, yang tersedia selama 24 jam, gratis!⇒ [WhatsApp Dokter]
Ayo, pastikan kesehatan Anda selalu terjaga, dan pastikan Anda mendapatkan informasi yang tepat dari ahlinya ya!
Artikel Terbaru
- Awas! Benjolan di Kelamin Pria yang Terlihat Seperti Kutil Bisa Berbahaya Lho Oktober 14, 2024
- Simak! Ini Penanganan Komprehensif untuk Mengatasi Radang Panggul Secara Medis Oktober 13, 2024
- Awas! Kutil Kelamin Bisa Bertambah Banyak Karena Ini Lho Oktober 12, 2024
- 3 Ciri Disfungsi Ereksi pada Pria yang Sering Dianggap Hal Biasa, Cek Yuk! Oktober 11, 2024
- Waspada! Keputihan Kental Seperti Lem Bukan Hal yang Normal Lho Oktober 10, 2024
Alamat Klinik Sentosa
Jl. Raya Boulevard Timur Blok ND1 No 53 Kelapa Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Email: info@sentosaklinik.com
Phone: 0812-1230-6885
Whatsapp: 0812-1230-6885
Office Hours:
Senin s/d Minggu
Pukul: 10.00-20.00 WIB