Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Tahukah Anda bahwa rasa nyeri di area panggul bisa menjadi gejala radang prostat pada pria?
Ya, bagi pria, terutama pria muda, nyeri panggul yang berulang atau kronis bisa menjadi pertanda dari kondisi serius seperti prostatitis (peradangan pada prostat).
Mengenali gejala awal dari radang prostat sangatlah penting untuk mendapatkan penanganan yang cepat, guna mencegah komplikasi lebih lanjut. Berikut penjelasannya.
Apa Itu Radang Prostat?
Radang prostat atau prostatitis adalah peradangan yang terjadi pada kelenjar prostat, yaitu organ kecil di bawah kandung kemiih yang berfungsi memproduksi sperma.
Kondisi ini biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri maupun faktor non-infeksi, seperti cedera atau gangguan fungsi saraf. Peradangan ini bisa terjadi menjadi beberapa jenis:
- Prostatitis Akut Bakteri (Tiba-tiba, parah, dan terjadi akibat infeksi)
- Prostatitis Kronis Bakteri
- Prostatitis Kronis Non-Bakteri (Paling umum dan sebabkan nyeri panggul kronis)
- Prostatitis Asimptomatik (Tanpa gejala, terdeteksi lewat pemeriksaan medis)
Gejala Radang Prostat yang Perlu Diwaspadai
Gejala prostatitis bisa berbeda-beda, tergantung jenis dan tingkat keparahannya. Namun, secara umum, berikut beberapa tanda yang sering muncul:
1. Nyeri Panggul Kronis
Rasa nyeri atau tidak nyaman di area panggul, perut bagian bawah, selangkangan, atau punggung bawah merupakan gejala yang paling sering pria keluhkan.
2. Gangguan saat Buang Air Kecil
Pria dengan radang prostat biasanya mengalami sering buang air kecil, terutama malam hari (nokturia), yang disertai rasa nyeri, perih, dan sulit saat berkemih.
3. Nyeri pada Tetsis atau Skrotum
Rasa nyeri atau tertekan pada testis maupun skrotum, dapat muncul akibat peradangan yang menyebar. Sehingga, bisa menimbulkan rasa tidak nyaman berkepanjangan.
4. Gejala Mirip Flu (pada Prostatitis Bakterial Akut)
Jika prostatitis disebabkan oleh infeksi bakteri akut, demam tinggi, menggigil, lemas, dan tubuh terasa sakit seperti flu bisa Anda rasakan.
5. Nyeri saat Ejakulasi
Beberapa pria juga merasakan nyeri saat orgasme atau ejakulasi. Hal ini sering menjadi tanda khas dari prostatitis kronis, terutama yang non-bakteri.
Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?
Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala radang prostat di atas, segeralah berkonsultasi dengan dokter berpengalaman, seperti di Klinik Utama Sentosa.
Terlebih jika rasa nyeri di area panggul disertai dengan demam tinggi, gangguan buang air kecil, atau nyeri saat ejakulasi.
Kondisi ini bisa menjadi tanda dari infeksi serius yang memerlukan penanganan segera. Oleh karena itu, jangan ragu untuk bertanya langsung dengan tim medis berpengalaman.
Pentingnya Pengobatan dan Perawatan Medis
Penanganan radang prostat tergantung pada penyebabnya. Jika terjadi akibat infeksi bakteri, dokter akan meresepkan antibiotik yang harus Anda konsumsi hingga tuntar.
Pada kasus non-bakteri, dokter mungkin akan memberikan penanganan lain. Berikut beberapa diantaranya:
- Obat antinyeri atau antiinflamasi
- Terapi relaksasi otot panggul
- Perubahan gaya hidup
- Konseling psikologis, jika berkaitan dengan stres
Tanpa pengobatan yang tepat, radang prostat kronis bisa mengganggu kualitas hidup, menyebabkan infertilitas, bahkan komplikasi pada kandung kemih.
Baca Juga: Waspada! Ini Bahaya Penyakit Prostat Bagi Kesehatan Pria Jika Diabaikan
Atasi Gejala Radang Prostat dengan Perawatan Terbaik di Klinik Utama Sentosa
Gejala radang prostat tidak hanya mengganggu kenyamanan pria, tetapi juga bisa terus bertambah parah jika tidak tertangani dengan baik.
Oleh karena itu, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter yang terpercaya seperti di Klinik Utama Sentosa, agar mendapatkan saran medis yang tepat.
Dokter akan mengevaluasi kondisi Anda secara menyeluruh, dan memberikan penanganan medis yang tepat.
Selain itu, Anda juga bisa bertanya langsung dengan tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Layanan ini tersedia selama 24 jam, gratis, melalui Chat Whatsapp yang bisa Anda akses kapan dan di mana saja.⇒ [WhatsApp Dokter]
Ingat! Penanganan yang tepat dan terbaik, hanya bisa Anda dapatkan dengan bantuan dokter yang berpengalaman.
