Tes Skrining Gonore Di Klinik Kelamin

Tes Skrining Gonore Di Klinik Kelamin

Penting sekali untuk kalian melakukan skrining penyakit menular seksual terkhusus gonore. Apalagi bila kehidupan seksualnya temasuk aktif, melakukan hubungan seksual tanpa pengaman, atau berhubungan dengan orang yang sudah terinfeksi.

Baca Juga : Pencegahan Gonore Dapat Di lakukan Dengan Cara Ini

Jika mendapatkan penanganan dengan cepat, penyakit menular seksual akan meningkatkan risiko ketidaksuburan atau mengalami penyakit tertentu. Banyaknya kasus, bahwa penyakit menular seksual tidak menimbulkan gejala atau tanda.

Jadi, ada baiknya lakukan pemeriksaan untuk penyakit menular seksual secara rutin atau kapan pun jika kamu merasa curiga dengan diri sendiri dan pasangan. Konsultasi dengan dokter mengenai kondisi kamu dan pemeriksaan yang kamu butuhkan.

Kenapa perlu melakukan tes skrining penyakit menular seksual

Infeksi menular seksual merupakan penyakit yang bisa menular melalui hubungan seksual, lewat vagina, oral, maupun anal. Penyakit tersebut bisa menular pada pria atau wanita.

Kalian bias melakukan konsultasi dengan secara lanjut untuk mendapatkan pemeriksaan PMS, seperti contoh Gonore dengan tes skrining. Jika memang membutuhkan tes skrining PMS, kalian hanya perlu meminta pada dokter spesialis kelamin secara spesifik.

Tes skrining memang sangat penting karena penyakit menular seksual sering sekali tidak menunjukan gejalanya. Akibatnya, banyak orang tidak tahu bahwa dirinya terinfeksi penyakit ini dan sudah terlanjur parah.

Skrining pada gonore

Jika ditangani dengan cepat, penyakit menular seksual akan meningkatkan risiko ketidaksuburan atau mengalami penyakit tertentu. Banyaknya kasus, bahwa penyakit menular seksual tidak menimbulkan gejala atau tanda.
Skrining Gonore

Melakukan tes untuk infeksi menular seksual untuk penyakit gonore sangat rekomendasi sekali untuk melakukannya setiap tahun satu kali. Dan anjuran untuk melakukan tes skrining, sebagai berikut :

  • Bagi wanita atau pria yang aktif secara seksual atau berusia dibawah 25 tahun.
  • Bila wanita atau pria yang umurnya lebih dari 25 tahun dan berisiko untuk mengidap penyakit kelamin, seperti contoh sering mengganti pasangan lebih dari 1 pasangan)
  • Bisa seseorang pria berhubungan dengan sesama jenis
  • Pengidap HIV
  • Bila pernah terlibat dalam aktivitas seksual dengan dasar paksaan.

Skrining PMS untuk penyakit gonore bisa melakukan tes urine atau tes swab (usap) pada penis maupun rahim. Lalu sampel tersebut akan dibawa ke laboratorium untuk tindak lebih lanjut.

Konsultasikan di Klinik Kulit Kelamin

Itulah beberapa fakta yang mengenai Tes Skrining Gonore Di Klinik Kelamin yang perlu kamu ketahui agar kamu bisa mewaspadai bahwa bahaya penyakit menular seksual ini.

Baca Juga : Gonore : Tanda Gejala Dan Penyebab Pada Pria

Di Klinik Kelamin memiliki Dokter Spesialis Kulit Kelamin serta Staff Medis yang berstandar internasional. Dan Klinik Kelamin ini sangat mengutamakan pelayanan yang ramah dan baik terhadap pasien.

Jika kamu memiliki penyakit menular seksual yang mengganggu, segeralah hubungi Klinik Sentosa

| |

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.
Chat Dokter
Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta