Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Sifilis merupakan salah satu penyakit kelamin, yang bisa menyerang siapa saja tanpa menimbulkan gejala yang signifikan pada tahap awal.
Namun, penyakit ini bisa terus menyebar dan menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius jika tidak ditangani dengan tepat.
Oleh karena itu, mari kita bahas fakta medis tentang sifilis kelamin, mulai dari gejala hingga pengobatannya.
Apa Itu Sifilis Kelamin?
Sifilis atau yang dikenal sebagai penyakit raja singa, merupakan salah satu penyakit kelamin yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum.
Bakteri ini bisa menyebar melalui kontak langsung dengan luka sifilis, terutama selama aktivitas seksual, baik vaginal, anal, maupu n oral.
Namun, sifilis juga bisa menular dari ibu yang terinfeksi kepada bayinya selama kehamilan, atau pada saat persalinan.
Tahapan dan Gejala Sifilis
Pada umumnya, sifilis memiliki beberapa tahap perkembangan infeksi, yang masing-masing tahap menunjukkan gejala yang berbeda. Berikut di antaranya:
1. Sifilis Primer (Tahap Awal)
Pada tahap ini, sifilis bisa ditandai dengan munculnya luka (chacre) di area kelamin, anus, atau mulut, yang tidak terasa nyeri.
Luka ini biasanya muncul 10-90 hari setelah seseorang terpapar bakteri, dan dapat hilang dengan sendirinya selama beberapa minggu.
2. Sifilis Sekunder (Tahap Kedua)
Jika luka tidak terobati, sifilis bisa memasuki tahap sekunder. Gejala khasnya adalah ruam di seluruh tubuh, termasuk pada telapak tangan dan kaki. Tahap ini juga disertai gejala berikut:
- Demam dan nyeri otot
- Sakit kepala
- Kelelahan
- Pembengkakan kelenjar getah bening
- Rambut rontok
3. Sifilis Laten (Tahap Diam)
Pada tahap ini, gejala sifilis bisa menghilang, tetapi bakteri tetap berada di dalam tubuh. Sifilis laten bisa bertahan selama bertahun-tahun tanpa adanya gejala.
4. Sifilis Tersier (Tahap Lanjutan)
Jika tidak tertangani, sifilis bisa berkembang menjadi tahap tersier yang serius, merusak organ tubuh termasuk jantung, otak, pembuluh darah, hati, tulang, dan sendi.
Kondisi ini tidak hanya menyebabkan rasa sakit yang parah, tetapi tahap ini juga bisa mengancam nyawa penderitanya.
Diagnosis dan Pengobatan Sifilis Kelamin
Diagnosis yang akurat hanya bisa dilakukan oleh dokter spesialis, seperti dokter SpKK terbaik di Klinik Utama Sentosa.
Dokter akan melakukan pemeriksaan medis, seperti tes darah, untuk mendeteksi adanya bakteri sifilis.
Setelah menjalani beberapa pemeriksaan yang diperlukan, dokter akan memberikan penanganan medis yang tepat, seperti:
- Antibiotik, untuk mengatasi bakteri
- Pengobatan pasangan, untuk mencegah infeksi berulang
- Pemantauan medis, untuk memastikan infeksi sembuh seutuhnya
Dengan diagnosis dan pengobatan yang tepat, sifilis kelamin atau penyakit menular seksual lainnya bisa teratasi dengan baik dan tepat.
Langkah Tepat Mencegah Infeksi Sifilis
Selain menjalani pengobatan hingga selesai dan sesuai dengan anjuran dokter, oentung juga untuk mencegah re-infeksi atau kekambuhan. Berikut di antaranya:
1. Menggunakan pelindung atau kondom saat berhubungan seksual
2. Hindari berganti-ganti pasangan seksual
3. Lakukan tes infeksi menular seksual secara rutin, terutama jika aktif secara seksual
4. Jika sedang hamil, lakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur untuk mencegah penularan bakteri
Ingat! Sifilis adalah penyakit kelamin yang bisa dicegah dan diobati dengan tepat jika terdeteksi sejak dini.
Oleh karena itu, memahami gejala hingga tahapan pengobatan sifilis sangatlah penting untuk melindungi diri dan pasangan dari risiko kesehatan yang lebih serius.
Baca Juga: Tahapan Perawatan Sifilis Secara Medis, Individu Berisiko Wajib Tahu!
Dapatkan Pengobatan Sifilis Kelamin dengan Akurat di Klinik Utama Sentosa
Pengobatan sifilis kelamin, sangatlah penting untuk mengatasi gejala dan mencegah berbagai jenis komplikasi yang berbahaya.
Namun, tidak perlu khawatir! Anda bisa mendapatkan perawatan dan penanganan medis yang telah berstandar tinggi di Klinik Utama Sentosa.
Dokter akan mengidentifikasi penyebab pasti dan tingkat keparahan dari kondisi yang Anda alami, dengan menggunakan fasilitas serta peralatan medis yang lengkap.
Oleh karena itu, hasil pemeriksaan dan rencana pengobatan yang diberikan sudah sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.
Kami juga menyediakan kemudahan bagi Anda untuk bisa berkonsultasi kapan dan di mana saja, melalui layanan Konsultasi Dokter Online.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Anda bisa mengakses layanan ini secara gratis, selama 24 jam, melalui Chat Whatsapp, serta bisa dengan mudah untuk membuat janji temu dengan dokter.⇒ [WhatsApp Dokter]
Ingat! Pastikan Anda mendapatkan penanganan terbaik sesuai dengan kondisi masing-masing ya.
