Sulit Menarik Kulup? Awas, Bisa Jadi Ini Gejala Fimosis yang Perlu Diwaspadai!

gejala fimosis 1_2_11zon

Klinik Apollo, Jakarta – Sulit menarik kulup ke belakang sering kali dianggap masalah sepele, padahal bisa jadi tanda atau gejala dari fimosis.

Fimosis sendiri merupakan gangguan pada penis yang perlu mendapatkan perhatian medis. Jika dibiarkan, penyakit kelamin ini bisa memicu infeksi hingga gangguan saat berhubungan.

Lantas, apa saja gejala fimosis yang perlu Anda waspadai? Mari kita simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Apa Itu Fimosis?

Fimosis adalah kondisi medis pada pria, di mana kulup penis terlalu sempit sehingga sulit atau bahkan tidak bisa ditarik ke belakang untuk membuka kepala penis.

Kondisi ini bisa terjadi pada anak-anak maupun pria dewasa. Pada usia tertentu, terutama pada anak-anak, fimosis masih dianggap normal.

Namun, jika terjadi pada pria dewasa dan disertai keluhan tertentu, fimosis bisa menjadi masalah kesehatan yang serius dan memerlukan penanganan dokter.

Gejala Fimosis yang Perlu Pria Waspadai

Ada beberapa tanda dan gejala fimosis yang sering muncul, dan tidak boleh pria waspadai. Berikut di antaranya:

1. Sulit atau Tidak Bisa Menarik Kulup

Gejala paling umum dari fimosis adalah kulup penis yang sulit atau sama sekali tidak bisa ditarik ke belakang, baik saat penis dalam kondisi lemas maupun ereksi.

2. Nyeri saat Ereksi

Kulup yang terlalu sempit, dapat menimbulkan rasa nyeri atau tidak nyaman saat ereksi karena kulit ketarik secara paksa.

3. Kemerahan dan Bengkak

Peradangan pada area penis sering ditandai dengan kemerahan, bengkak, atau rasa hangat di sekitar kulup dan kepala penis.

4. Penumpukan Kotoran (Smegma)

Kulup yang tidak bisa dibuka dengan baik, dapat menyebabkan penumpukan smegma, yaitu kotoran berwarna putih kekuningan yang berbau tidak sedap dan berisiko memicu infeksi.

5. Nyeri atau Perih saat Buang Air Kecil

Pada kondisi tertentu, fimosis dapat menyebabkan aliran urine terganggu sehingga menimbulkan rasa perih, nyeri, atau sensasi terbakar saat buang air kecil.

Bahaya Jika Gejala Fimosis Tidak Tertangani

Jika gejala fimosis tidak tertangani dengan pengobatan yang tepat, kondisi ini dapat memicu berbagai komplikasi serius, seperti:

  • Infeksi berulang pada penis (balanitis atau balanipostitis)
  • Risiko terjadinya paraphimosis
  • Gangguan saat berhubungan intim
  • Kesulitan menjaga kebersihan area genital
  • Peningkatan risiko infeksi saluran kemih

Oleh karena itu, fimosis tidak boleh Anda anggap sepele, terutama jika sudah menimbulkan keluhan yang menggangu aktivitas sehari-hari.

gejala fimosis 2_3_11zon
Ilustrasi seorang pria yang mengalami gejala fimosis

Pentingnya Diagnosis dan Pengobatan Medis Sejak Dini

Diagnosis gejala awal fimosis sangatlah pentin, terutama untuk mendapatkan penanganan yang tepat secara medis.

Dokter Klinik Apollo Jakarta, menjelaskan bahwa penanganan fimosis bisa bervariasi, tergantung tingkat keparahan kondisi, mulai dari:

  • Terapi obat
  • Salep khusus
  • Tindakan medis seperti sirkumsisi

Dengan diagnosis dan pengobatan yang tepat sejak dini, risiko komplikasi akibat fimosis dapat Anda cegah dengan baik.

Jika Anda mengalami gejala fimosis atau keluhan pada area penis, segeralah konsultasikan ke tenaga medis profesional untuk mendapatkan penanganan yang aman dan sesuai.

Baca Juga: Simak! 5 Penyebab Fimosis pada Pria dan Cara Penanganannya

Obati Gejala Fimosis dengan Perawatan Tepat di Klinik Apollo Jakarta

Sulit menarik kulup ke belakang, bisa menjadi gejala fimosis yang jika tidak tertangani bisa menyebabkan komplikasi serius.

Namun, jangan cemas! Anda bisa berkonsultasi dengan tim medis kami dan dapatkan perawatan medis yang sesuai di Klinik Apollo Jakarta.

Dokter terbaik kami, bisa membantu melakukan pemeriksaan menyeluruh dengan fasilitas dan peralatan medis yang lengkap.

Anda juga bisa berkonsultasi kapan dan di mana saja, melalui layanan Konsultasi Dokter Online yang bisa memudahkan setiap pasien.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]

Layanan ini juga bisa Anda akses melalui Chat Whatsapp, yang beroperasi selama 24 jam dan tersedia secara gratis!⇒ [WhatsApp Dokter]

Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan dengan tim medis kami dan dapatkan perawatan medis yang tepat.

| | |

Reservasi Online

Anda dapat melakukan Reservasi secara online, tim Klinik Sentosa akan menghubungi Anda dalam waktu maks 1x24 jam ke depan.
Chat Dokter
Klinik kulit dan kelamin terpercaya di Jakarta