Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Epididimitis pada pria merupakan salah satu masalah kesehatan reproduksi yang cukup umum terjadi pada pria muda.
Namun, kondisi ini juga tetap bisa dialami oleh semua kelompok usia. Meskipun sering diabaikan, epididimitis bisa berdampak pada kesehatan reproduksi, termasuk kemandulan.
Oleh karena itu, mari kita bahas penyebab, gejala, dan dampak epididimitis pada kesuburan pria. Berikut penjelasannya.
Penyebab Epididimitis pada Pria
Epididimitis umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri, baik yang menular melalui hubungan seksual maupun non-seksual.
Berikut adalah beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya epididimitis pada pria, antara lain:
1. Infeksi Saluran Kemih – Bakteri yang menyerang saluran kemih, dapat menyebar ke epididimis jika tidak ditangani dengan tepat.
2. Infeksi Menular Seksual (IMS) – Bakteri gonore dan klamidia yang menular melalui hubungan seksual yang berisiko, bisa menjadi penyebab umum epididimitis.
3. Sistem Kekebalan Tubuh yang Lemah – Individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, akan lebih rentan mengalami infeksi, yang bisa memicu terjadinya peradangan.
Untuk itu, sangat penting menjalani pemeriksaan kesehatan reproduksi secara rutin, untuk tetap waspada terhadap berbagai penyakit, termasuk penyakit epididimitis pada pria.
Apakah Epididimitis Bisa Sebabkan Mandul?
Jawabannya tidak selalu. Epididimitis yang ringan dan diobati dengan tepat, biasanya tidak menyebabkan infertilitas.
Namun, jika infeksi penyebab epididimitis tidak di obati atau terjadi peradangan kronis, maka epididimis dapat rusak dan mengganggu produksi dan transportasi sperma.
Terdapat beberapa faktor yang bisa mempengaruhi risiko infertilitas akibat epididimitis, antara lain:
- Infeksi yang parah dan berlangsung dalam jangka waktu lama
- Epididimitis yang terjadi secara berulang
- Terbentuknya jaringan parut pada epididimis
- Muncul abses (kantung nanah)
Meski bisa memicu terjadinya kemandulan, hal ini bisa di cegah bila epididimitis pada pria ditangani dengan pengobatan yang tepat.
Oleh karena itu, jangan ragu untuk bertanya dan melakukan pemeriksaan dengan tim medis berpengalaman di Klinik Utama Sentosa, untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Gejala Epididimitis pada Pria yang Perlu Diwaspadai
Penting untuk mengetahui apa saja gejala epididimitis pada pria dan mengatasinya segera. Berikut beberapa gejala epididimitis yang umum, antara lain:
- Nyeri testis yang menyebar ke seluruh skrotum
- Skrotum membengkak dan terasa hangat
- Kemerahan pada kulit skrotum
- Demam ringan
- Nyeri saat buang air kecil
Sangat di sarankan untuk tidak mengabaikan beberapa gejala tersebut, dan segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengatasinya dengan tepat.
Dokter akan memberikan pengobatan yang sesuai dengan hasil pemeriksaan, dan tingkat keparahan penyakit yang Anda alami.
Langkah-Langkah Mencegah Epididimitis
Epididimitis pada pria tentu dapat mengganggu, tetapi tidak perlu khawatir karena kondisi ini dapat di cegah dengan langkah yang tepat. Berikut di antaranya:
1. Praktik Seksual yang Aman
Perhatikan dan pastikan Anda menggunakan pelindung (kondom) setiap kali akan berhubungan seksual. Selain itu, hindari juga hubungan seks dengan banyak pasangan.
2. Kebersihan Pribadi
Jagalah kebersihan area genital dengan rutin mandi, dan mengganti pakaian dalam. Bersihkan area genital dari depan ke belakang untuk cegah bakteri masuk ke uretra.
3. Hidrasi yang Cukup
Minum cukup air putih, untuk membantu menjaga saluran kemih tetap bersih, dan mengurangi risiko infeksi yang berbahaya.
4. Buang Air Kecil Secara Rutin
Penting juga untuk buang air kecil secara rutin dan tidak menahannya terlalu lama, untuk mencegah terciptanya lingkungan yang mudah bagi bakteri berkembang biak.
Dengan mengambil langkah yang tepat, Anda bisa mencegah epididimitis dan risiko komplikasi berbahaya yang bisa disebabkannya.
Baca Juga: Nyeri pada Kemaluan Pria, Benarkah Tanda Infeksi? Temukan Jawabannya Disini
Cegah Kemandulan Akibat Epididimitis dengan Pengobatan Tepat di Klinik Utama Sentosa
Epididimitis pada pria memang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius, terutama jika tidak ditangani dengan tepat.
Untuk itu, sangat penting menjalani pengobatan yang tepat jika mengalami gejala yang mengarah pada epididimitis atau gejala yang mencurigakan.
Anda bisa berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan medis di Klinik Utama Sentosa, yang akan di bantu oleh tim medis yang berpengalaman.
Tidak perlu cemas! Anda akan melakukan pemeriksaan dengan di bantu fasilitas medis yang lengkap, modern, dan berstandar tinggi.
Selain itu, kami juga akan terus memberikan layanan kesehatan terbaik, yang mengutamakan kesehatan, kenyamanan, kebutuhan, dan privasi pasien.
Anda juga bisa berkonsultasi melalui layanan Konsultasi Dokter Online, yang lebih memudahkan dan efektif bagi setiap pasien.⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Layanan ini juga tersedia secara gratis, selama 24 jam, dan bisa di akses melalui Chat Whatsapp.⇒ [WhatsApp Dokter]
Jadi, jangan ragu dan segera konsultasikan kondisi Anda dengan tim medis kami dan dapatkan saran medis yang tepat!
