Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Gonorrhea atau sering di sebut sebagai kencing nanah, merupakan salah satu infeksi menular seksual yang umum terjadi.
Infeksi gonorrhea dapat di alami oleh siapa saja baik pria maupun wanita, tetapi pria lebih sering mengalami penyakit ini di bandingkan dengan wanita.
Jika gonorrhea tidak di obati dengan pengobatan yang tepat, maka dapat menyebabkan komplikasiyang serius, seperti epididimitis.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui gejala gonorrhea pada pria dan bagaimana dampaknya jika tidak di obati dengan tepat.
Apa Itu Gonorrhea?
Gonorrhea atau di kenal sebagai kencing nanah adalah salah satu penyakit menular seksual (PMS) yang di sebabkan oleh infeksi bakteri Neisseria gonorrhoeae.
Bakteri ini dapat menyebar melalui hubungan seksual, termasuk secara vaginal, anal, maupun oral dengan pasangan yang terinfeksi.
Faktor utama penularan bakteri ini adalah aktivitas seksual yang tidak sehat, seperti:
1. Tidak menggunakan kondom
2. Berhubungan seksual dengan banyak pasangan
3. Berbagi mainan seksual yang terkontaminasi
Gejala Gonorrhea pada Pria
Pada sebagian besar kasus, gonorrhea tidak menunjukkan gejala apapun. Oleh sebab itu, banyak penderita yang tidak mengetahui bahwa dirinya telah terinfeksi.
Jika gonorrhea menimbulkan gejala, maka pria yang menderita penyakit ini akan merasakan beberapa gejala berikut:
1. Keluar Cairan Kuning atau Nanah dari Penis
Salah satu gejala paling umum dari gonorrhea pada pria adalah keluarnya cairan atau nanah berwarna kuning dari penis.
2. Nyeri Saat Buang Air Kecil
Baik pria maupun wanita yang menderita gonorrhea mungkin akan merasakan nyeri saat buang air kecil yang di sertai dengan sensasi terbakar.
3. Testis Nyeri dan Bengkak
Gonorrhea dapat menyebabkan peradangan pada testis, yang dapat menyebabkan rasa nyeri dan pembengkakan pada area tersebut.
4. Sakit Tenggorokan
Meskipun gonorrhea biasanya berkaitan dengan organ reproduksi, tetapi infeksi bakteri juga dapat menyebabkan sakit tenggorokan akibat aktivitas seksual secara oral.
5. Gatal di Area Anus
Beberapa penderita gonorrhea juga dapat mengalami gatal di area anus, akibat aktivitas seksual secara anal.
Mengetahui beberapa gejala gonorrhea pada pria di atas sangatlah penting, agar dapat mengambil tindakan pengobatan sejak dini.
Jika Anda mengalami beberapa gejala di atas, segera periksakan di layanan kesehatan yang terpercaya seperti di Klinik Utama Sentosa.
Bahayanya Jika Gonorrhea Pada Pria Tidak Diobati
Jika gonorrhea tidak di obati dan di tangani dengan cepat dan tepat, dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius yang dapat membahayakan kesehatan pria.
Berikut ini beberapa komplikasi yang dapat terjadi pada pria akibat gonorrhea tidak di obati:
1. Epididimitis
Epididimitis adalah peradangan yang terjadi pada epididimis, yaitu tabung atau saluran yang berfungsi membawa sperma ke penis.
Penyakit ini dapat menyebabkan bengkak dan nyeri pada epididimis, dan peradangan dapat menyebar hingga ke buah zakar (testis).
2. Infertilitas
Peradangan pada organ reproduksi akibat penyebaran infeksi dapat meningkatkan risiko infertilitas atau kemandulan pada pria.
3. Risiko Terinfeksi Penyakit Menular Seksual Lainnya
Gonorrhea yang tidak di obati dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh penderitanya, sehingga dapat meningkatkan risiko terinfeksi penyakit menular seksual lainnya.
Baca Juga: 5 Penyakit Menular Seksual yang Kerap Disepelekan, Begini Cara Pencegahan Tepatnya
Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?
Jika Anda mengalami beberapa gejala gonorrhea atau melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang terinfeksi, sebaiknya segera cari bantuan medis yang terpercaya.
Anda bisa mengunjungi Klinik Utama Sentosa, untuk mendapatkan diagnosis dan saran pengobatan yang tepat dan akurat.
Dokter ahli dan staf medis kami siap membantu Anda dalam melakukan pemeriksaan, perawatan, dan pengobatan gonorrhea.
Jangan khawatir, karena diagnosis dokter akan akurat karena di dukung oleh hasil pemeriksaan menggunakan fasilitas medis yang lengkap dan modern.
Anda bisa berkonsultasi dengan dokter melalui layanan konsultasi online via Live Chat atau Whatsapp yang bisa Anda akses kapan dan di mana saja secara gratis!⇒ [Tanya Dokter Kelamin]
Jangan sepelekan penyakit ini, karena pengobatan yang terlambat dapat meningkatkan risiko terjadinya komplikasi berbahaya!
Segera konsultasikan, agar dokter kami dapat membantu memberikan saran pengobatan yang tepat, akurat, dan efektif.⇒ [WhatsApp Dokter]
